Colderra Bicara Konflik Otak dan Jiwa di Single “Jouska”

Colderra Bicara Konflik Otak dan Jiwa di Single “Jouska”

Sumber foto : Diambil dari rilisan pers Colderra

Para personil Colderra harus menghadapi lika-liku kehidupan masing-masing yang mendadak dihantam dengan keras dari berbagai sisi. Elemen itu juga yang coba disematkan di single baru mereka, “Jouska”

Setelah single “Cracked” lalu berhasil menembus tangga stasiun radio metal di beberapa negara, serta “Holy Fire” yang sempat mendapat ulasan positif dari berbagai media mancanegara, “Jouska” menjadi single ke-3 unit power metal asal Malang, Colderra yang dilepas ke khalayak. Trek ini bercerita tentang keadaan ketika seseorang berbicara dengan dirinya sendiri. Suatu kondisi yang pasti setiap individu di dunia pernah mengalaminya, sadar ataupun tidak.

Single “Jouska” sejatinya akan dirilis Januari tahun ini, namun harus molor sampai bulan April. Menurut mereka hal itu karena disaat kondisi pandemi mulai berangsur membaik, kondisi sebaliknya justru menimpa setiap personel Colderra. Ketiganya harus menghadapi lika-liku kehidupan masing-masing yang mendadak dihantam dengan keras dari berbagai sisi. Hal yang lumrah terjadi jika setiap band memiliki perjalanan dan dinamikanya masing-masing, elemen itu juga yang coba disematkan di single “Jouska”.

“Jika dibandingkan 2 single sebelumnya menjadi yang paling bernuansa gelap secara aransemen”, ujar Iboer sang gitaris yang menyusun struktur single “Jouska” secara keseluruhan.

“Jadi semakin ‘dark’ lagi setelah lirik yang dibikin Iwan dieksekusikan ke lagunya” lanjutnya.

Dia juga menyampaikan beberapa part di single ini terinspirasi oleh gaya permainan dari Michael Romeo, gitaris band progressive metal asal Amerika; Symphony X.

Sekto lirik menjadi tanggung jawab Iwan, di mana ia menjabarkan jika dia sebenarnya tidak punya konsep lirik untuk lagu ini saat Iboer menunjukan aransemen awalnya.

“Tapi kok ya pas banget saat proses penggarapannya mendadak kami semua tertimpa musibah dibanyak hal. Dalam kondisi itu saya menjadi kalut dan dalam hati jadi gak tenang, akhirnya otak sama jiwa jadi gak’ sinkron. Seakan-akan saya menjadi banyak pribadi yang saling bertentangan, tentunya hal itu terjadi hanya dalam diri saya sendiri tanpa ada orang lain yang tau.” Ujar Iwan

Colderra yang masih diperkuat oleh Iwan Ruby Sasmita (vokal), Robby Achmad a.k.a Iboer (gitar), Yasa Wijaya (drum & program) juga menyampaikan, setelah “Jouska” akan berlanjut dengan satu single lagi yang akan dirilis dalam waktu dekat. Baru setelah itu, album penuh dilepas. Sebagai jembatan menuju pelepasan album kedua Colderra, EP atau mini album yang berisikan kumpulan single dan satu lagu cover serta trek bonus akan disebar berkala. Terhitung, jeda  5 tahun berlalu paska Colderra merilis debut album mereka yang berjudul Quantum Imagination.

Single “Jouska” per tanggal 27 April 2022 resmi dirilis dan bisa disaksikan video liriknya di kanal YouTube Colderra. “Jouska” dan semua karya serta berbagai update dari mereka bisa diakses di www.colderra.com official website Colderra.

BACA JUGA - “Falling Up” : Persembahan Elok Andreas Arianto & Kai Mata

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner