TwoDecadesofAggression - Menambah Catatan Sejarah Dunia Musik Bawah Tanah (Part I)

TwoDecadesofAggression - Menambah Catatan Sejarah Dunia Musik Bawah Tanah (Part I)

Gore Infamous, Kaluman, Taring, dan SNOTR Project turut merayakan ulang tahun Beside yang ke-20.

Sebuah sejarah baru di dunia musik bawah tanah kembali diukir, tepatnya pada tanggal 14 Oktober 2017 lalu. Berlokasi di Bikasoga Tennis Indoor Hall, Bandung, Beside merayakan ulang tahunnya yang ke-20. Pencapaian ini adalah pencapaian yang luar biasa, mengingat usia ini bukanlah usia yang muda, ditambah lagi Beside adalah salah satu band dengan dinamika perjalanan yang sangat fluktuatif. Tercapainya dua dekade dari eksistensi Beside tentu perlu diganjar dengan sebuah pesta perayaan, sebagai bentuk apresiasi dan rasa hormat atas dedikasi yang diberikan Beside untuk ranah ini.

Sebuah konser bertajuk "Two Decades of Aggression Concert" diselenggarakan dan didukung penuh oleh DCDC. Tak hanya Beside, panggung konser ini pun diwarnai oleh penampilan dari kawan-kawan seperjuangan, khususnya di ranah musik bawah tanah Bandung, seperti Kaluman, Taring, dan Gore Infamous sebagai band dari DCDC ShoutOut! yang ditunjuk langsung oleh Beside. Selain band-band tersebut, area counter pun diramaikan oleh trio SNOTR Project (Abah Andris, Gebeg Taring, dan DJ E-One Cronik). Spesialnya lagi, Beside mengajak beberapa mantan personil yang juga membentuk sejarah Beside sejak tahun 1997 untuk berkolaborasi, yaitu Yunan, Fadlan, Owank, Hinhin Akew, Ichad, dan Paneu, juga dengan Eyefeelsix.

Sekilas mengingat kisah Beside, band ini dibentuk di pertengahan bulan Mei 1997 dengan formasi awal Bebi (drum), Fadlan (vokal), Yunan (gitar), dan Oso (bass). Perombakan personil terjadi beberapa kali, hingga akhirnya pada kurun waktu 2000-2003 Beside sempat memasuki masa vakum. Perjalanan bermusik mereka dilanjutkan di tahun 2003, dan membuahkan album perdana yang rampung di tahun 2007 oleh formasi yang disebut-sebut formasi terbaik Beside saat itu, yaitu Bebi (drum), Owank (vokal), Hinhin Akew (gitar), Ichad (gitar), dan Paneu (bass). Ternyata, mereka harus menghadapi satu rintangan besar, ketika launching album Against Ourselves pada 9 Februari 2008 harus menyisakan pilu, karena sebelas orang yang hadir harus berpulang mendahului kita semua karena kericuhan yang terjadi di AACC. Tragedi itu sempat menahan pergerakan Beside dan ranah musik ekstrim keseluruhan, hingga akhirnya perbaikan dari segala macam lini dilakukan, solidaritas semakin diperkuat, hingga akhirnya Beside dan ranah ini kembali bangkit.

Tahun 2013, Beside menemukan formasi yang paling mutakhir. Dengan sisa-sisa tenaga, Bebi sebagai satu-satunya personil yang bertahan menemukan Bokir (gitar), Izal (bass), Roy (gitar), dan Agrog (vokal) untuk kemudian kembali merancang fondasi Beside. Akhirnya, kelima nama ini berhasil menemukan pola, saling sokong, dan merampungkan album kedua yang didedikasikan untuk sebelas korban Tragedi AACC, yaitu Eleven Heroes (2015). Selanjutnya, mereka semakin memerkuat pijakan, mengeksplorasi semua kemampuan, dan akhirnya di tahun ke-20, Beside mendapatkan hadiah terbesarnya di mana mereka memenangkan kompetisi berskala nasional, yaitu Wacken Metal Battle Indonesia 2017. Dengan memenangkan kompetisi ini, Beside berangkat ke Jerman untuk bertanding dengan 27 band dari seluruh dunia dalam sub-program yang diadakan di Wacken Open Air, Jerman pada bulan Agustus lalu.

Untuk itulah, sudah sewajarnya perjalanan mereka hingga dua dekade ini disyukuri dan dirayakan dalam sebuah konser. Para Exterminator (sebutan untuk fans Beside) pun menjadi alasan mengapa Beside harus berbagi kebahagiaan, karena merekalah yang membuat Beside berdiri hingga hari ini. Selain menghormati Beside, konser ini pun dipersembahkan untuk semua pihak yang selalu berdiri dan mendukung setiap gerakan yang Beside lakukan. Ini pun menjadi bukti bahwa Beside sudah menjelma menjadi sebuah entitas besar dengan produktivitas, kapabilitas, totalitas, dan loyalitas yang tak perlu lagi dipertanyakan, dengan pengorganisiran di segala hal yang jauh lebih baik dan profesional.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner