Tentang "24 Years Into Kaliyuga" dari Mata Addy Gembel

“Terima kasih juga untuk intel polisi yang sudah datang dan support dengan membeli tiket. Tenang, di sini nggak ada pesta narkoba. Kalau tidak percaya, silahkan cipipi air pipis kami” - Addy Gembel

Forgotten | Foto: Fatur Rahman Suryadi

Tanggal 5 Agustus 2018 lalu, monster death metal Bandung yang bernama Forgotten baru saja menggelar sebuah konser di acara kolektif Limunas dengan tajuk "24 Years Into Kaliyuga". Mereka tampil bersama Godplant, band sludge-metal asal Jakarta. Kalimat di atas merupakan penggalan kata yang dilontarkan Addy Gembel, front-man band Forgotten di antara repertoar dalam konser tersebut. Ia memang dikenal sebagai tokoh yang bertanggung jawab atas segala kalimat frontal dan sumpah serapah yang kerap mengundang kontroversi.

Selain tampil dengan set-list yang "mengenyangkan", mereka juga merilis sebuah buku tabulasi gitar dan drum dari lagu-lagu Forgotten hari itu. Buku tersebut digarap oleh Gan-Gan (gitar) dan Zalu (drum), dengan bimbingan Robi Rusdiana (Ensemble Tikoro).

DCDC berkesempatan mewawancarai Addy Gembel berkaitan dengan persiapan dan hal-hal yang terjadi saat konser Limunas beberapa waktu lalu. Simak wawancaranya berikut ini.