DCDC ShoutOut! Day: Adu Kualitas di Kota Purwakarta

DCDC ShoutOut! Day: Adu Kualitas di Kota Purwakarta


Sharing session dari Addy Gembel dan Toteng di DCDC ShoutOut! Day Purwakarta

Usai jeda magrib, DCDC ShoutOut! Day Purwakarta diisi dengan sesi sharing dari "kepala suku" DCDC ShoutOut! yaitu Addy Gembel. Ia tidak sendiri, karena Toteng juga menemaninya pada sesi ini. Addy Gembel menjelaskan seputar DCDC ShoutOut! dan betapa besar potensi musisi Purwakarta. Toteng juga mengiyakan pernyataan Addy Gembel, terutama seputar persiapan band. Toteng menyatakan bahwa Purwakarta adalah salah satu kota dengan musisi yang "tidak bermasalah" untuk masalah persiapan. Ia memuji kesiapan terutama terkait instrumen dan alat-alat yang dipakai selama acara. Hanya ada satu catatan: disiplin waktu, yang ditekankan oleh Addy Gembel. Sebagus apapun materi yang dimiliki, tetap saja jika hal kecil tidak diperhatikan maka akan berdampak besar pada keberlangsungan band. Sesi sharing ini berjalan hingga tiba waktunya untuk jeda isya.

Ada beberapa informasi yang juga penting untuk teman-teman musisi di Purwakarta. DjarumCoklatDotCom (DCDC) bekerjasama dengan beberapa studio dan memfasilitasi teman-teman yang menjadi bagian dari DCDC ShoutOut! untuk berlatih di studio dengan hanya membayar 50% dari harga normal. Beberapa studio di Purwakarta yang sudah bekerjasama dengan DCDC adalah Exist Studio (Plered), Holopeace Studio (Bojong), Marshel Studio (Cibungur), Giant Studio (Cibubur), Vega Studio (Purwakarta Kota), Xtreme Studio (Purwakarta Kota) dan Durasi Studio (Purwakarta Kota).


Goregom di DCDC ShoutOut! Day Purwakarta

Setelah jeda isya, penampilan dari band DCDC ShoutOut! Purwakarta kembali berlanjut. Kali ini adalah giliran kuartet death metal bernama Goregom. Materi mereka sangat matang, musiknya sangat solid, rapi dan seluruh personilnya mampu menguasai instrumen yang mereka pegang. Sejibun anak muda yang haus hingar bingar pun muncul dan memadati daerah depan panggung. Seperti biasa, fenomena "kungfu kids" menjadi sajian menyita perhatian. Energi dari Goregom sampai pada mereka yang berekspresi di hadapannya, tanpa halangan.


Bless Me Eden di DCDC ShoutOut! Day Purwakarta

"Kerusuhan" berlanjut ketika giliran Bless Me Eden yang tampil di DCDC ShoutOut! Day Purwakarta. Dengan musik cadas beraliran deathcore, anak muda di depan panggung kembali diberi nutrisi untuk meluapkan energinya. Musik-musik down tune dimainkan, menghipnotis penonton yang hadir untuk menikmati permainan Bless Me Eden. Sang vokalis sepertinya agak "ketakutan" melihat keberingasan penonton di sana. Ia beberapa kali mengajak penonton untuk headbang meski pada akhirnya ajakan itu hanya berhasil dituruti di lagu terakhir. Tapi, ini lah esensi berada di dalam sebuah ruang musik ekstrim. Bukan untuk saling adu kekuatan, tapi untuk berbagi semangat dan tetap tangguh sampai akhir. Memang, sempat hampir terjadi keributan. Tapi, itu berhasil diatasi dan kami harus angkat topi untuk seorang lelaki tambun berambut gondrong berbaju merah yang tiba-tiba mengacak-acak area moshpit dan berhasil membuat suasana menjadi kembali stabil.


Alaluz di DCDC ShoutOut! Day Purwakarta

Menutup acara DCDC ShoutOut! Day Purwakarta, hadir trio bernama Alaluz. Sejak awal mereka naik panggung, kami cukup terkejut dengan penampilan mereka yang unik. Sang vokalis merangkap gitaris memakai kostum dan tatanan rambut ala Harajuku, sang bassist memakai kemeja dengan sarung ala Bali, dan sang drummer juga memakai ikat Bali dan baju ala Pantai dengan riasan muka. Mereka menyatakan bahwa musik mereka adalah rock 'n' roll, tapi kami malah lebih mendengar unsur musik grunge yang mendominasi. Tema-tema seputar kritik sosial dan politik menjadi fokus utama dari lagu yang mereka bawakan. Seluruh personilnya sangat enerjik, sampai-sampai turun panggung dan memainkan alat musik mereka di luar area panggung.

Sekitar pukul sembilan malam DCDC ShoutOut! Day Purwakarta tiba di penghujung acara. Secara keseluruhan, DCDC ShoutOut! Day Purwakarta sangat seru dan panggungnya diisi oleh band-band berkualitas. Penonton yang hadir juga tidak kalah seru. Untuk ukuran acara yang diselenggarakan pertama kali, bisa dikata ini acara ini sangat sukses. Tidak ada yang tidak menyenangkan, semua berbaur dan menarik untuk disaksikan.

BACA JUGA - DCDC ShoutOut! Day: Gelaran Pertama di Kota Pringsewu, Lampung

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner