Album Review : Menelisik Suara Musik Parahyena Lewat Album Ropea

Album Review : Menelisik Suara Musik Parahyena Lewat Album Ropea

Jika 9 Lagu Parahyena Jadi 9 Nama Jasa Asuransi, Seperti Inilah Jargon Yang Tertera di Balik Tiap Pintu Kantornya

01. BERLALU (03:45) – Gesekan biola dan hembusan bangsing (jenis suling Sunda) sukses bikin ‘kangen’; untuk kembali memutar lagu ini berkali-kali. Mencerna makna yang sama di lamunan yang berbeda. Kepada instrumen lain yang belum disebutkan, harap tidak iri hati ataupun dengki – karena mau bagaimana lagi, rindu seringkali datang dan pergi tanpa koordinasi. [RATINGS: 3/6 stars]

02. KEMBALI (02:49) – Cajon memulai serangan dengan groove ala latin di tengah hujan bunyi melodi lain; membentuk aksen marching ala militer. Part intro pun selesai. Menyusul siulan bangsing yang Bali rasa Melayu. Gawat jenderal, ini mulai aduhay! Meski tak lantas membuat sang lagu jadi berasa ‘dangdut’ pada umumnya. Hmm, musik apa ini? Sepertinya di luar sana Soneta Group sedang jamming bareng musisi lokal Karibia. Dengarlah jenderal, perang ini kian aduhay. [RATINGS: 5/6 stars]

03. CIBADUYUT (03:13) – Rasanya di masa depan nanti Parahyea sangat mungkin untuk mendesain karya-karya yang atmosfirnya ‘Bandung banget’. Layak disimak secara antusias, kala mereka membuat satu rilisan khusus di mana seluruh judul dan liriknya bertema wilayah-wilayah Bandung Raya. [RATINGS: 4/6 stars]

04. DI BAWAH REMBULAN (04:19) – Meski lagu tentang romantika sepasang insan di tengah langit purnama, agaknya sudah jadi topik yang terlalu umum – bahkan cenderung membosankan, desain atmosfer Parahyena di lagu ini justru melahirkan tema musikal yang berbeda. Nuansa akustik nan organik di dalamnya, akhirnya melukiskan perbedaan kentara perihal cara menikmati bulan di kota dan di desa. Kami tidak tanggung jawab apabila seusai mendengar lagu ini anda jadi merindukan Goo Goo Dolls. [RATINGS: 3/6 stars]

05. PENARI (04:57) – Kesegaran. Satu dari sedikit lagu Indonesia yang mengisahkan seorang penari wanita. Meski beat-nya tak terlalu groovy, tampaknya sosok penari yang Parahyena ingin lukiskan adalah the elegant one. Aksen folk yang khas, membuat lagu ini kian anggun dan mempesona. [RATINGS: 3/6 stars]

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner