Right Night Menafsirkan Codependant Relationship di Lagu “Like I Do”

Right Night Menafsirkan Codependant Relationship di Lagu “Like I Do”

Sumber foto : Diambil dari rilisan pers Right Night

Jika hubungan yang sama sedang pendengar rasakan saat ini, dan bergegas membutuhkan jalan keluar dari ikatan destruktif yang sedang dijalani, ada baiknya menyimak single teranyar dari Right Night berjudul “Like I Do”

Ihwal jatuh hati yang sudah tersimpul mati, jelas keadaannya mampu membuat siap saja terjerat. Kasmaran yang penuh tipu daya, siasat, intrik juga muslihat. Kebutuhan dan keinginan coba dipenuhi, namun rupanya hanya diperdaya. Terkecoh, karena sudah berkorban banyak hal tapi tidak pernah mendapatkan balasan yang setimpal. Jika hubungan yang sama sedang pendengar rasakan saat ini, dan bergegas membutuhkan jalan keluar dari ikatan destruktif yang sedang dijalani, ada baiknya menyimak single teranyar dari Right Night berjudul “Like I Do”.

Pada barisan lirik lagu tersebut ada kesan getir, selipan amarah dan lirih penuh kekecewaan. Ditulis oleh sang vokalis yang bersekutu dengan sang bassis; Aji Rahadian dan Farhan Irshadi. Tentang kondisi hancur dan runtuh yang dirasakan oleh satu pihak dalam suatu hubungan. Singkatnya, Codependant Relationship adalah hubungan tidak sehat yang mampu mendorong siapa saja rela melakukan apa pun demi kebahagiaan pasangannya tanpa mempedulikan diri sendiri.

Pendengar akan menikmati sebuah materi prolog dari beberapa materi lainnya yang tengah dipersiapkan untuk menjadi sebuah EP, dan single teranyar dari Right Night ini merupakan pembukanya. Mini album sendiri rencananya akan dirilis dalam waktu dekat, meski belum ada informasi tambahan kapan resminya disebar.

Berbeda dengan Story of My High School Crush (EP mereka yang sebelumnya) komposisi musik “Like I Do” membawa pendekatan baru yang manifestasinya terkesan ‘gagah’ sekaligus mengarah ke unsur depresif. Seluruh penggarapan single ini mereka lakukan sepenuhnya sendiri di studio rekaman Aji dengan pengerjaannya memakan waktu selama 1 bulan.

Suasana dimulai dengan rentetan bunyi synthesizer dan diikuti oleh petikan gitar yang mengiringi suara rendah Aji mampu membangun atmosfer yang sarat akan kepiluan. Seterusnya, pekikan Farhan memberikan sisi  lain dari spektrum emosi yang dirasakan. Dentuman drum Daniel bersamaan dengan bass dan gitar yang berdistorsi mengantarkan pesan utama dari lagu ini, sekaligus mempersembahkan warna khas aliran musik apa yang disajikan Right Night. Sebagai pamungkas, lebih jauh di penggalan bridge merupakan permainan dinamika lagu yang menjadi persiapan menuju klimaks. Adapun Aji sendiri langsung yang menangani proses mixing dan mastering, dibantu oleh Safir Al Haq dan Farhan Muhammad Iqra Kelana dalam pembuatan visual untuk artwork dan karya video kreatif lainnya.

BACA JUGA - Hanyut Bersama Jamuan Cipta Nada Pembuka di Lagu “Stay” Dari Vintonic

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner