Lomba Sihir Rayakan Perpisahan Bersama Single Terbaru Mereka “Selamanya”

Sumber foto : Diambil dari siaran pers Lomba Sihir

“Kami berharap banget lagu ini yang sebenarnya awalnya kami tujukan buat Emon, sahabat kami, juga relevan bagi teman-teman yang memiliki sahabat-sahabat atau keluarga yang pastinya sangat disayangi.” sambut Tristan.

Menjelang pergantian tahun yang hanya tinggal puluhan hari, teman-teman band/musisi tak ingin kehilangan momentum untuk menutup catatan bermusik mereka di tahun ini. Pun dengan Lomba Sihir yang baru saja mengabarkan bahwa mereka telah merilis single terbaru yang diberi judul “Selamanya”. Single terbaru ini Lomba Sihir persembahkan sebagai bentuk perayaan akan suka duka persahabatan yang terinspirasi oleh seseorang yang dekat dengan mereka.

Sepanjang tahun 2023 ini terekam apik akan segala pencapaian penting yang menemani perjalanan musikal kuintet pop yang dihuni oleh Natasha Udu (vokal), Rayhan Noor (vokal, gitar), Tristan Juliano (kibor, vokal), Enrico Octaviano (drum) dan Hindia (vokal, synthesizer). Dari mulai padatnya jadwal manggung, menggelar tur membentang pulau jawa, penampilan pertama Lomba Sihir di luar negeri, hingga mendapat kehormatan untuk memberi sentuhan baru terhadap “Beraksi” milik Kotak dan “Rentang Asmara”, lagu klasik KLa Project ciptaan Katon Bagaskara.

Ditengah segala kesuksesan yang kini Lomba Sihir raih, terdapat satu perpisahan yang kini harus mereka hadapi, yakni mereka harus berpisah dengan Norman “Emon” Permadi, sang manajer Lomba Sihir dari awal perjalanan mereka di tahun 2020. Di pertengahan 2023, Emon memutuskan untuk fokus ke perannya sebagai ayah dan suami, dan itulah yang menjadi pemicu bagi terciptanya lagu terbaru Lomba Sihir, “Selamanya”.

“Pas Emon cabut, gue seharusnya mengoordinasi beli kado untuknya, cuma kelupaan!,” ujar Rayhan seraya tertawa. “Itu motivasi paling utama untuk lagu ini, mengasih sesuatu yang berarti buat dia. Karena bagaimanapun, walaupun enggak sempurna, Emon bagian penting dari LS, serta ikut membentuk tim LS dan sistemnya sampai jadi kayak sekarang.” lanjutnya.

“‘Selamanya’ ini salah satu lagu yang maknanya lumayan dalam untuk pertemanan kami, yang ditulis di saat kami semua lagi lumayan dengan kesibukan masing-masing. Kami berusaha meluangkan waktu untuk lagu ini,” pungkas Enrico, yang memproduseri lagu yang riang sekaligus melankolis ini bersama Rayhan serta menggubah musiknya bersama Rayhan dan Udu. “Secara musik, ini juga salah satu lagu yang paling emosional rasanya. Segi manusianya kami tunjukkan, enggak banyak dirapikan. Kami lebih memilih untuk pendekatan yang beda dari sebelumnya.”

Selanjutnya Enrico pun memberikan pernyataan jika single “Selamanya” ini mereka garap ditengah Lomba sihir sedang dihadapkan dengan segala kesibukan masing-masing personil. Pada akhirnya, mereka meluangkan waktu untuk menyelesaikan lagu yang membawa makna cukup mendalam ini. Dengan tema musik yang cukup melankolis sekaligus riang ini, “Selamanya” menjadi salah satu lagu Lomba Sihir yang paling emosional.

Sementara itu, lirik “Selamanya” yang ditulis oleh Hindia bersama Rayhan dan Udu, mencoba menuangkan sesuatu tentang sang manajer mereka Emon namun tanpa menyebutkan kejadian spesifik ataupun hal yang lebih spesifik lainnya. Hal ini tentu, untuk lebih bisa dicerna dengan mudah bagi siapapun yang mendengar lagu ini diluar apa yang sebenarnya Lomba Sihir tulis untuk lagu “Selamanya” ini.

“Sebenarnya ini bukan ucapan perpisahan. Ini bukan cuma hadiah, tapi tanda terima kasih yang paling dalam buat semua yang sudah Emon kasih, dan juga sebagai sebuah ucapan maaf karena kami enggak pernah bisa berkembang lebih jauh dari yang Emon sudah tinggalkan,” kata Udu. “Tapi yang penting Emon tahu betapa kami sayang sama Emon.”, Tambahnya.