Album Berusia 20 Tahun dari Sendal Jepit Dirilis Kembali

Foto milik Sendal Jepit, didapatkan dari RottentanX Records.

Mengangkat titel #20YEARSOFSHITTYSOUND, Sendal Jepit merilis kembali album pertama mereka dalam jumlah yang terbatas. Album ini adalah album yang memiliki nilai historis, "penanda zaman" sekaligus sarana nostalgia.

Para penggiat dan penyuka musik pop punk seyogianya patut “berterima kasih” pada band yang satu ini. Mereka lah salah satu yang bertanggung jawab atas berkembangnya aliran musik yang sedang marak digandrungi tersebut. Adalah Sendal Jepit, sebuah grup musik yang muncul di era tahun ‘90an yang tahun ini genap berusia 26 tahun. Berangkat dari cita-cita mendapatkan eksistensi di ranah musik dengan menduplikasi idola pada zamannya, seperti Bad Religion dan sebagainya, Sendal Jepit pada saat itu tidak sadar bahwa apa yang mereka kerjakan ternyata berdampak besar sampai hari ini. Mereka bahkan menjadi referensi sekaligus inspirasi generasi setelahnya. Permainan musik melodic punk yang mereka usung mampu mencuri memori, dan salah satu hasil yang paling nyata adalah kehadiran musik pop punk sebagai turunan musik yang akhirnya mendominasi minat penggiat musik sejak awal tahun 2000an hingga hari ini.

Di tahun 1998, Sendal Jepit merilis sebuah album eponim, album perdana yang dirilis di bawah naungan Riotic Records. Album ini memiliki makna besar untuk Sendal Jepit maupun beberapa kalangan di ranah musik independen, di mana mereka mencanangkan bahwa album ini menjadi titik tolak perkembangan “sub genre” melodic punk di ranah musik bawah tanah Indonesia. Tahun ini, album self-titled Sendal Jepit berusia 20 tahun. Atas dasar nilai historis yang cukup tinggi sekaligus sebagai penanda zaman, Sendal Jepit merilis ulang album pertama mereka dalam format kaset dan dikemas dalam sebuah box set memorabilia dengan tajuk #20YEARSOFSHITTYSOUND, dirilis oleh RottentanX Records. Ini merupakan rilisan fisik bernomor seri yang dicetak dengan kuantitas yang terbatas.

Niat Sendal Jepit dalam merilis album re-issue ini tidak muluk-muluk. Bukan dalam rangka membuat suatu propaganda agar orang-orang tetap melek terhadap rilisan fisik atau apapun itu, album ini adalah sarana nostalgia semata, seperti yang mereka nyatakan melalui siaran pers. Mereka mengemas album ini secara jujur dengan konsep kerja Do-It-Yourself dan dirlis sesuai hasil audio bentukan aslinya. Album ini juga merupakan pengantar menuju single baru yang akan dirilis di tahun 2019, di bawah kendali Andri, Randy, Brew, Toran dan Obo sebagai formasi teranyar.

Perilisian album re-issue ini akan dirayakan dalam sebuah showcase pada tanggal 2 Desember 2018. Berlokasi di Lou Belle, Bandung, Sendal Jepit akan tampil dan berbagi panggung bersama Saturday Night Karaoke dan Queen Mary Jane and The Temple of The Damned. Selain live performance, akan ada sesi sharing dari Kimung dan Ijan (Closehead). Terselenggaranya acara ini atas kerjasama dari kolektif #fermentasidigital, yaitu kolektif fermentasi ide dari RottentanX, Resolve Event dan tentunya Sendal Jepit. Tiket untuk acara pesta perilisan dari #20YEARSOFSHITTYSOUND dibandrol seharga Rp.50.000,-, dan sudah bisa didapatkan secara online. Kunjungi laman Instagram Sendal Jepit (@sendaljepitband), RottetanX (@rottentanx) atau Resolve Event (@resolve_event) untuk informasi lebih lanjut.