Ternyata Istilah 'Maxi-Single', Masih Ramai Digunakan Dalam Kamus Anak Band – Tahukah Kita Artinya?

Ternyata Istilah 'Maxi-Single', Masih Ramai Digunakan Dalam Kamus Anak Band – Tahukah Kita Artinya?

Sumber foto: vinyl_to_tape_by_docoptic-d7bviy1 (Deviant Art)

Bahkan istilah ‘maxi-single’ pernah terbagi menjadi ‘CD maxi singles’, ‘cassette maxi singles’, hingga ‘digital maxi singles’.

Secara global, definisi maxi-single adalah nama bagi rilisan fisik singel musik, untuk lebih dari dua lagu, dan menggunakan lebih dari satu sides. Istilah ini mulai marak digunakan di dekade 1970-an. Saat itu, kebanyakan musisi merilis piringan hitam (vinyl) selebar 7 inci (sekitar 17 cm), di mana kedua sisi vinyl bisa menyimpan data lagu. Sederhananya, jika zaman kaset ada istilah side-A dan side-B, maka format dua sisi ini sebetulnya sudah lebih dulu digunakan pada vinyl, dengan nama maxi-single itu sendiri.

Musisi internasional yang mengawali populernya maxi-single pada vinyl adalah David Bowie, lewat rilisannya di tahun 1975 berjudul Space Oddity – berisi dua lagu saja: “Changes” dan “Velvet Goldmine”. Kapasitas maxi-single mengalami pengembangan di akhir era 70-an. Ukuran vinyl mengalami pelebaran, dari berdiameter 7, inci menjadi 12 inci (sekitar 30 cm) – dan kapasitasnya mulai muat untuk menyimpan tiga hingga empat lagu untuk kedua sisinya. Hingga awal 1980-an, nama maxi-single masih identik untuk rilisan vinyl ukuran 12 inci saja.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner