Reportase : Ketika Para Dewa Gitar Bercengkrama Dengan Nada dan Gelak Tawa

Reportase : Ketika Para Dewa Gitar Bercengkrama Dengan Nada dan Gelak Tawa

Sekitar pukul tujuh malam, pelataran parkir Kantin Nasion Rumah The Panas Dalam sudah banyak diisi para pengunjung, yang banyak diantaranya tergabung dalam komunitas gitaris, maupun khalayak umum yang punya interest berlebih terhadap musik, terutama dalam hal ini, instrumen gitar. Beberapa orang gitaris yang bisa dibilang sudah punya ‘nama’ seperti Eben (Burgerkill), Hin Hin ‘Akew’ (Humiliation), Aska (Rocket Rockers), sampai Inkmary(Rosemary), tampak terlihat disana, berbaur dan bercengkrama bersama. Gelaran ini seakan menjadi ajang silaturahmi antar musisi, yang diakui atau tidak bisa mengundang magnet tersendiri bagi para pengunjung, terlebih dengan ‘iming-iming’ tentang proses kreatif musisi membuat lagu. Ini disinyalir menjadi hal menarik karena tidak sedikit orang ingin tahu ‘rahasia dapur’ seorang musisi.

Acara dibuka oleh MC Ayushi yang mendaulat Balum ke atas panggung, sebelum akhirnya gitaris Ivan F. Devota membuka gelaran tersebut dengan dua buah lagu yang dia bawakan. Gaya permainan ekspresif yang disajikan Ivan seakan mengingatkan pada romantisme ketika musik dipenuhi oleh para guitar hero yang menginvasi dunia kala itu. Ungkapan tentang “gitaris adalah saingan terbesar seorang vokalis”, terlihat cukup jelas malam itu, dimana posisi gitaris itu sendiri bisa mencuri perhatian, layaknya Slash yang bisa stand out dibalik kebesaran nama Axl Rose misalnya.

 

View Comments (1)

Comments (1)

  • Hadibono
    Hadibono
    5 Feb 2019
    enak banget
You must be logged in to comment.
Load More

spinner