Lima Album Terbaik Tahun 2018

Morgue Vanguard X Doyz – Demi Masa

Lupakan tentang drama lagu-lagu diss track dari Xhaqala, 8Ball, Saykoji, Ben Utomo, atau Young Weck, yang jika dibandingkan dengan dua veteran hip hop dari Homicide dan Blakumuh ini terasa seperti iklan yang durasinya ingin segera disudahi. Morgue Vanguard X Doyz menyuguhkan menu utama lewat permainan rima, flow, sampling-sampling berbahaya, serta ‘buku panduan’ hip hop 101 dalam romantisme yang coba diutarakan oleh Ucok a.k.a MC MV dan Doyz. Versi ketengan dari Homicide yang bertemu dengan salah satu pengisi album Pesta Rap, Blakumuh ini menghasilkan kolaborasi yang jauh melampaui freestyle mas Alex saat bercerita tentang lampu yang bersinar terang.

Dengan sampul bergambar seorang anak yang sedang asik menari kejang dalam album berjudul Demi Masa ini, dirasa cukup bisa merepresentasikan tentang apa yang coba disampaikan oleh MV dan Doyz, dimana keduanya hidup dengan kecintaan yang sama, yakni hip hop, lengkap dengan hal-hal yang bersinggungan dengan itu, dari mulai isu politik, sampai segala hal yang menjadi tren di era MV dan Doyz menjadi remaja tanggung dengan poster Public Enemy, N.W.A, atau Beastie Boys mengisi dinding kamarnya. Demi Masa adalah sebuah album yang menyelamatkan wajah hip hop lokal, setelah sebelumnya hip hop lokal dinilai hanya bisa sampai level lirik mas Alex yang berbunyi “sekarang elo nyesel kan mutusin gue”. MV dan Doyz rupanya ketagihan berkolaborasi lagi, setelah keduanya sempat berbagi microphone dalam lagu “Testamen” dan “Check Your People”, hingga menghasilkan album yang merepresentasikan era awal mereka mencintai hip hop, dan mungkin ini akan berlanjut pada era selanjutnya, dimana album ini akan dijadikan ‘rujukan’ bagi raper lainnya di masa depan.