Jogja Makin Istimewa Berkat Adanya Kantin Nasion The Panasdalam dan The Ratan di dalamnya
Sumber Foto : Diambil dari hasil liputan DCDC
Kini geliat ekspresi berkesenian akan kembali lebih dinamis dengan hadirnya Kantin Nasion The Panas Dalam bergabung menjadi keluarga besar The Ratan
Kota Jogja dikenal menjadi salah satu kota di Indonesia yang melahirkan banyak seniman di berbagai bidang. Dari mulai seni pertunjukan, musik, film, sastra, seni lukis dan bidang seni lainnya. Darah seni seolah telah mengalir alami di dalam setiap individu di Jogja. Terbukti nenek moyang mereka berhasil mewariskan keindahan dan keagungan seni lewat berbagai candi yang tersebar di kawasan Jogja. Jogja menjadi istimewa selain karena adanya kerajaan dan mempunyai sistem pemerintahan sendiri juga karena banyak ekspresi kesenian baru yang lahir di kota ini.
Salah satunya dengan kehadiran salah satu simpul berkesenian The Ratan di kawasan Jalan Ringroad Selatan Yogyakarta. Menurut pemilik sekaligus pengelola, Ari Prabowo atau lebih akrab disapa Popo The Ratan berdiri sejak tahun 2001 dengan menggagas pembangunan gedung pameran dan galeri bertajuk Warehouse Art Project. Menurut Popo proyek ini untuk memfasilitasi seniman dalam proses berkarya, diskusi, presentasi, dan lainnya. Selain itu The Ratan bisa digunakan untuk pameran untuk membangun interaksi dengan publik atas suatu gagasan proyek dan eksperimen karya-karya seni, seperti seni rupa dan musik.
Kini geliat ekspresi berkesenian akan kembali lebih dinamis dengan hadirnya Kantin Nasion The Panas Dalam bergabung menjadi keluarga besar The Ratan. Sinergi antara Bandung – Jogja yang diawali dari acara seni Yogyes dan BandungYes kini semakin erat dengan kehadiran Kantin Nasion The Panas Dalam sebagai salah satu representasi kreativitas seniman Bandung di kota Jogja. Pada tanggal 20 Mei 2023 hari Sabtu, secara resmi Kantin Nasion The Panas Dalam menggelar acara ‘½ Grand Opening sebagai penanda kehadiran mereka di kota Jogja. Acara yang dimeriahkan oleh hiburan musik menghadirkan Sri Krishna Encik, Jasmine, Sarah Saputri, San.Gita dan The Panas Dalam Bank.
Dalam pidato sambutannya setelah acara potong tumpeng, Pidi Baiq yang menasbihkan dirinya sebagai imam besar The Panas Dalam berharap kehadiran Kantin Nasion bisa menjadi ruang yang bermanfaat bagi semua insan kreatif Jogja. Diharapkan Kantin Nasion bisa memberi warna dan ekspresi baru bagi khazanah kreatifitas Jogja.
Esok harinya di tanggal 21 Mei 2023 masih di kawasan yang sama, hadir acara perayaan ulang tahun The Ratan yang kedua. Perjalanan dua tahun yang tidak mudah menurut Popo. Karena Jogja dikenal memiliki banyak ruang kreatif dengan aneka konsep dan pergerakan. Namun berkat jejaring yang kuat dilandasi semangat guyub dan memberi dukungan satu sama lain The Ratan akhirnya masih bisa tetap hadir dan menjadi salah satu ruang ekspresi bagi seniman.
Perayaan ulang tahun The Ratan kali ini ditandai dengan suguhan konser intim dari band FSTVLST dan Kukuh Kudamai. Konser berbayar seharga 50 ribu rupiah dan disupport oleh DCDC tersebut berhasil menyedot animo dari fans mereka. Menempati salah satu bangunan galeri di The Ratan kedua band tersebut tampil penuh energi guna memberikan kepuasan pada penonton yang hadir dengan sangat antusias. Dari dua acara yang digelar oleh The Ratan rasanya apa yang diharapkan Popo secara perlahan mulai hadir. Menjadikan The Ratan sebagai sebuah ruang ekspresi sekaligus ruang pamer dan ruang gagasan yang akan terus bertumbuh secara organik selaras dengan interaksi serta pengembangan jejaring. Kini Jogja makin istimewa dengan wujud nyata dari semangat kekeluargaan dan kolaborasi. Selamat datang Kantin Nasion The Panas Dalam di Jogja dan selamat ulang tahun The Ratan.
Comments (0)