False Alarm: Ketidaktenangan Heals Agar Umat Manusia Tenang

False Alarm: Ketidaktenangan Heals Agar Umat Manusia Tenang

"Kami ingin orang-orang hidup lebih santai, berpikir pada porsi dan kapabilitas yang tepat, serta tenang dalam menemukan solusi setiap permasalahan,” – Reza ‘Eca’ Arinal, gitaris dan penulis lagu Heals.

Di sepuluh detik pertama, saya sempat berharap ada drummer band indie Bandung yang cara mainnya mirip Taylor Hawkins-nya Foo Fighters. Namun di detik berikutnya, siraman hangat sound gitar yang berlapis-lapis meraung lembut. Khusus pada Heals, layer vokal juga dibuat berlapis. Ini kembali mengingatkan saya akan variasi subkultur skena musik indie di era 2000an awal.

Pada akhir menit ke-2, Heals seakan ingin menunjukkan bahwa tokoh utama pada singel ‘False Alarm’ terletak pada gitar listrik. Nada-nada vokal nan melodius, seolah menjadi narator yang menjembatani babak demi babak perjalanan batin musik mereka. Sedangkan fill-in drum beberapa kali diberi latar polos – ibarat mini solo drum yang Adi Reza isi dengan glitch pattern; terasa padu dengan konsep warna vidio klip mereka yang fluorescent. Sedangkan permainan bass-nya ibarat krim rambut yang sukses membuat noise lagu ini terasa elegan.

Alunan vokalnya sendiri lebih effortless ketimbang porsi kerja instrumen musiknya – membuat Alyuadi Febryansyah (lead vocal, guitar), Reza Arinal (back vocal, guitar), Muhammad Ramdhan (guitar), dan Octavia Variana (back vocal, bass) leluasa untuk sing-along sambil mengayunkan tubuh dan lehernya masing-masing. Saya menduga, penonton pun bisa turut hanyut dalam alunan lagu ini ketika Heals membawakan ‘False Alarm’ live di atas panggung – dengan catatan, jika kompleksitas sound gitar dan vokalnya tidak mengalami kendala teknis.

Sejak durasi 05:22 hingga akhir lagu, lead gitar sangat berjasa untuk membuat judul ‘False Alarm’ terasa tak hanya verbal, namun juga estetik. Sehingga bukan tanpa alasan label sekelas Fast Forward Records (FFWD) mengikat potensi dan prospek band Bandung ini sebagai cultural asset mereka dalam skena musik indie.

Sumber Foto : FFWD Records

BACA JUGA - Amarah Vague Dalam ‘Sajak Pucat Pasi’

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner