A Page About : Romansa Sederhana Yang Penuh Makna, Dari Dua Anggota Keluarga Oleh The Panturas

A Page About : Romansa Sederhana Yang Penuh Makna, Dari Dua Anggota Keluarga Oleh The Panturas

Sumber foto : Screenshot video klip "Sunshine"

Secara tidak langsung, video klip baru milik unit surf rock asal Jatinangor ini mengajak pendengarnya untuk melihat kembali ke belakang. Khususnya tentang cerita yang pernah terukir bersama salah satu anggota kelaurga.

Layaknya makanan yang baru diangkat dari panggangan, The Panturas masih hangat dibicarakan. Tepatnya dimulai setelah debut albumnya Mabuk Laut yang dirilis oleh Lamunai Records, masih menjadi cibiran oleh beberapa pendengar lokal sampai sekarang. Beberapa perihal pun ikut serta didalamnya : sampulnya yang mengambil konsep kelas menengah kebawah, hingga perihal musikalitas rock-nya yang segar tak luput dari omongan. Tapi, unit surf rock asal Jatinangor ini masih saja belum puas, hingga memutuskan untuk merilis video klip – single barunya berjudul “Sunshine” beberapa hari yang lalu.

Video klip “Sunshine” merupakan garapan anyar dari sutradara muda bernama Dian Tamara. Secara konseptual, cerita yang divisualkan menurut arahannya dalam video klip ini memiliki arti tersendiri baginya secara personal. Khususnya sebagai seorang anak yang menghabiskan satu hari tak terlupakan bersama ayahnya. Berlandaskan kisah nyata itu pula, ia menerapkannya dalam video klip baru milik The Panturas.

Digarap dengan nuansa gambar vintage, klip ini digarap cukup sederhana namun penuh makna. Kesederhanaan disini sangat jelas terlihat bahwa pengambilan sudut gambar tidak membutuhkan banyak lokasi, dengan kata lain hanya satu dan itu pun dilakukan dalam sebuah mobil yang tengah dikendarai. Selama perjalanan berlangsung, cerita demi cerita yang nantinya akan menjadi kesan dimasa yang akan datang mulai diperlihatkan. Mulai dari mendengarkan musik bersama, jajan tahun sumedang di pinggir jalan, hingga membakar sebatang sigaret bersama pun semakin memperkaya klip ini. Dan kesemua itu hanya dilakukan oleh anak dan ayahnya saja, sampai akhirnya berujung dengan kesedihan. Sang anak ternyata telah tiada. Dan selama perjalanan berlangsung ternayta sang ayah menghampiri tempat perisitirahatan anak kesayangannya.

Mungkin klip ini bisa jadi sebuah acuan bagi beberpaa orang yang sempat menghabiskan satu hari dengan orangtuanya. Inilah sebuah kenangan yang penuh romansa dalam video klip terbarunya The Panturas. Semoga saja lewat video klip ini para pendengarnya, bisa melihat kembali kebelakang akan memori berkesan dengan anggota keluarganya, serta menjadi memorable yang tak pernah tergantikan sampai kapanpun.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner