Tempat Berburu Album Rekaman Bekas di Kota Bandung

Di zaman yang segala sesuatu sudah digital ini memudahkan kita untuk melakukan transaksi apapun. Termasuk buat Kamu pencinta belanja online. Sekarang ini kita makin mudah saja berbelanja, termasuk belanja album-album rekaman band favorit kalian. Tinggal buka sosial media seperti Instagram atau Facebook kita dapat mudah menemukan penjual-penjual album rekaman bekas hanya dengan menulis hashtag jajanrock. Atau buat kamu yang punya kocek berlebih, tinggal order saja pakai kartu kredit maka kamu akan dengan sangat mudah mendapatkan album rekaman impian kamu.

Saat ini berbelanja album rekaman memang kian mudah. Akan tetapi, ternyata ada keasyikan dan keseruan tersendiri ketika langkah kaki kita bergerak menuju toko-toko rekaman bekas. Saya termasuk orang yang senang berbelanja album rekaman bekas dengan cara seperti itu. Ketika saya pergi ke sebuah kota, maka hal yang sering saya lakukan adalah mencari toko-toko rekaman bekas. Kalau mengutip ucapan dari Wim Wenders, “my advice is don’t spend your money on therapy. Spend it in a records store”. Ujaran hiperbolis dari sang sutradara ternama itu menegaskan bahwa ada sensasi tersendiri ketika kita berbelanja di sebuah toko rekaman.

Kalau Anda sedang berada di Kota Bandung, sebaiknya jangan hanya habiskan uang Anda di Cihampelas, Trunojoyo, atau PVJ. Sebenarnya banyak sekali toko-toko rekaman bekas buat menyegarkan rasa dahaga kamu terhadap album rekaman bekas. Karena ketika kita mencari dan menemukan toko rekaman yang kita cari, ada kepuasan tersendiri. Kadang kita bisa ngobrol ngalor ngidul dengan para penjualnya, saling berbagi ilmu dan wawasan soal musik, dan bahkan disuguhi teh botol untuk menemani perbincangan hangatnya. Berikut ini saya rangkumkan beberapa toko rekaman bekas yang paling seru yang mesti Kamu kunjungi:

Cihapit

Salah satu lokasi legendaris yang ada di Kota Bandung. Sayang kios yang menjual album rekaman tidak sebanyak sepuluh atau dua puluh tahun lalu. Lokasinya berada di antara perempatan jalan LLRE Martadinata (Riau). Album rekaman bekas yang paling banyak dijual di Cihapit yaitu kaset dan CD. Meski ada juga beberapa piringan hitam yang nyempil. Koleksi yang ada di beberapa lokasi ini cukup beragam, cuma lebih baik hunting di sini ketika pagi atau siang hari. Beberapa koleksinya memang out of date, akan tetapi untuk jadi pilihan mencari album-album lama yang mengundang memori kita sekalian bernostalgia.  

DU68

Lokasinya berada di jalan Dipati Ukur tepat berada di seberang pom bensin Dipati Ukur. DU 68 lebih banyak dan mengkhususkan dalam menjual kaset bekas. Meski ada juga beberapa CD dan piringan hitam bekas. Kaset-kaset yang dijual di DU 68 hampir meliputi semua genre musik mulai dari pop, world music, rock, metal, dangdut, hingga jazz. Termasuk album-album tradisionil yang sering jadi buruan orang asing. Meski pun album bekas, namun kualitas yang ada di DU 68 terjaga dengan baik. Semua sudah dibersihkan sehingga hampir tidak ditemukan barang yang cacat fisiknya atau kualitas suara yang jelek.

Dewi Sartika

Buat para penggemar kaset bekas, nama jalan Dewi Sartika (Desti) tentu sudah tidak asing. Ada beberapa penjual lapakan kaset bekas yang bertahan hampir 15 tahun. Album-album rekaman yang dijual di lokasi ini semuanya kaset bekas. Semua genre musik dijual di lapakan ini meski pun hanya album band-band indie yang paling banyak dicari. Hanya sayang saja kita mesti teliti kalau berbelanja kaset di lapakannya karena ada beberapa kualitas suara dan cover yang sudah jelek. Pastikan datang agak siang karena kalau pagi beberapa lapakan jarang yang sudah buka. Lapakan di Dewi Sartika juga tutup ketika menjelang Maghrib.

Cikapundung

Kawasan ini memang lebih banyak dikenal karena barang-barang antiknya. Namun, ada juga beberapa kios yang menjual kaset dan piringan hitam bekas. Toko antik Cikapundung ini paling enak kalau sambil jalan-jalan menelusuri antar kios. Karena terkenal old-school, maka kaset dan piringan hitam dari band-band 1970-1980-an lebih banyak dibandingkan dengan band-band sekarang. Lokasi ini sering jadi tongkrongan generasi opa kita.

Garasi Opa

Garasi Opa terletak di sebelah Kineruku, sebuah perpustakaan sekaligus kafe yang sangat nyaman. Lokasinya berada di jalan Hegarmana No 52. Barang-barang yang dijual di Garasi Opa memang tidak spesifik menjual album rekaman bekas. Cuma ada beberapa kaset dan piringan hitam bekas yang sudah terkurasi dengan baik. Untuk Kamu pecinta musik-musik rock 1970-an, maka koleksi yang ada di Garasi Opa sangat direkomendasikan. Terutama koleksi piringan hitamnya yang memiliki kualitas yang baik dari band-band yang keren juga. Di Garasi Opa juga terdapat kafe sehingga sekalian berbelanja album rekaman bekas kamu bisa memuaskan perut kamu dengan hidangan-hidangan kafe yang enak di mulut.