Ekstrim, Agresif dan Menderu

Ekstrim, Agresif dan Menderu

By: Karel

Ametis terbentuk pada awal tahun 2015 terdiri atas empat orang di dalamnya yaitu Aditia Kramayudha (vokal), Aldi Rizky (gitar), Sonjaya Putra (bass), dan Hilman Taufik (drum). Para pemuda dengan semangat berkobar-kobar ini mengusung warna experimental/progressive hardcore dengan sedikit balutan groove metal. Dengan lagu-lagu yang sedikit agresif, Ametis telah meluncurkan EP album pertama dengan tajuk “Fluorescent Substance”. Sebelumnya juga kuartet cadas belia ini pula telah menciptakan single yang berjudul “Disease” sebagai perkenalan mereka terhadap kancah musik lokal.

EPFluorescent Substance” sendiri telah dirilis pada (10/5) lalu dengan format kaset berisi tiga buah lagu dengan masing-masing judul “Either Freezes”, “Felt Behind”, dan “Fluorescent Substance” dalam naungan labeh Husted Youth. Lagu-lagu yang telah terkemas pada pita kaset dengan versi track live, diluncurkan pada gelaran “HSTDFest vol.1” yang bertempat di salah satu kampus swasta Bandung dengan bingkisan pada acara tersebut mendapatkan mixtape dari band yang perform macam Killeur Calculateur (Malaysia), SSSLOTHHH, Ensena, Wreck, Ametis sendiri dan The End Of State.

Isi maupun makna dalam lagu EP tersebut terkandung unsur waktu kehidupan manusia di bumi yang mempunyai kekuatan didalamnya, dengan sebuah sampul yang sangat berfilosofi. Ametis sangat terpengaruh dengan band-band yang selalu menghipnotis para penyuka musik ekstrim seperti Converge, Counterparts, Baptist, Misery Signals, Meshuggah dan lannya.

Contact:

https://twitter.com/AMETIS_OFFICIAL

http://ametis.bandcamp.com/

https://soundcloud.com/ametis_official

Foto: Ametis Docs.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner