Vein of Valor Terlahir Kembali Lewat Single “Newborn False Mechanism

Vein of Valor Terlahir Kembali Lewat Single “Newborn False Mechanism"

Sumber Foto : Diambil dari siaran pers Vein of Valor

Berbicara Lebih Jauh Bersama “Newborn False Mechanism" Tentang Keresahan Di Mana Orang-Orang Harus Terlahir Dan Mengalami Hal-Hal Yang Sebetulnya Belum Semestinya Dialami

Di penghujung akhir tahun 2022 ini tepat pada 2 Desember lalu dijadikan sebuah momen bagi salah satu unit yang mengusung musik metal Vein of Valor untuk merilis sebuah nomor baru yang bertitel “Newborn False Mechanism" dalam format music video. Dirilis pada kanal Youtube milik Omegawave Asia, yang merupakan sebagai label musik yang menaunginya.

Terdiri dari Galih “Aih” (Vocal), Antonio (Gitar), Syam (Gitar), Azah Sastra (Bass), Arian (Drum), mereka tak ingin terburu-buru dalam menggarap karya musiknya, Vein of Valor sendiri setidaknya membutuhkan rentan waktu selama 6 bulan setelah perilisan single sebelumnya yang berjudul "Frequency" yang dirasa bagi mereka merupakan sebuah peristirahatan yang lumayan cukup panjang. Dan kini tak tanggung tanggung, alih-alih dengan merilis single baru yang mereka usung, Vein of Valor kembali menggemakan semangat bermusik cadas masing-masing personilnya dengan intensi new face, new spirit, new feeling, and new vision.

Dari segi muatan lagu dalam pernyataan siaran persnya salah satu frontman Vein of Valor Galih ‘Aih’, secara sederhana berterus terang:

“Apa yang ada di balik Newborn False Mechanism? Sesederhana konsep ‘lahir’ pada umumnya, bagaimana kita telah diajarkan bahkan semenjak di sekolah dasar, adalah konsep penciptaan makhluk hidup, khususnya manusia.” 

Demi memenuhi hasrat kepuasan di kuping para pendengarnya, untuk mendapatkan produksi audio yang maksimal, single “Newborn False Mechanism" mereka percayakan untuk digarap di dapur musik Greylephant Studio yang kebetulan milik dari salah satu dari personil mereka Azah Sastra. Secara proses kreatif seluruh personil ikut andil dengan porsi dan ranahnya masing-masing, mulai dari proses pembuatan/penyusunan materi lagu, recording, hingga mixing dan mastering audio. Tempo, penggunaan scale nada, warna, hingga rasa, sangat mereka pertimbangkan demi karakterisasi lagu ini, mau dibawa ke ‘arah’ mana wajah lagu ini. 

“Dari sisi penulisan lagu, semua terlibat dengan proporsi masing-masing. Tentunya, itu yang menjadikan Newborn False Mechanism bisa merepresentasikan secara utuh musik yang dibawakan dari Vein of Valor,” ujar Galih. 

Dari sudut makna penggalan lirik yang tersemat dalam tubuh lagu ini “Lirik Newborn False Mechanism sendiri sebetulnya menceritakan keresahan pribadi terhadap beberapa fenomena yang ada. Terutama pada keadaan di mana orang-orang harus terlahir dan mengalami hal-hal yang sebetulnya belum semestinya dialami,” Galih menambahkan.

Selanjutnya sosok Wira Achmady, sebagai orang yang mereka tunjuk untuk menggarap proyek music video “Newborn False Mechanism" ini. Dari sisi konsep, ide cerita, hingga racikan visual ia sajikan lewat scene demi scene. Seperti memasuki studio, mereka membakar energi hingga larut di sebuah basement gelap dan tertutup di sebuah gedung SCC sebagai latar tempat pengambilan MV ini.

Perilisan music video “Newborn False Mechanism" ini akan membawa Vein of Valor ke episode perjalanan bermusik selanjutnya, di mana mereka membocorkan akan merilis sebuah album yang diberi judul False Schematic, sebagai angin segar bagi mereka yang telah lama terjun bebas di ranah musik bawah tanah ini dan sekaligus sebagai persembahan bagi para pecinta musik ekstrim di mana pergerakan-pergerakan musisi bawah tanah selalu mereka nantikan.

"Seperti apa warna musik di dalamnya? Akan berisi berapa banyak lagu di dalamnya? Dan kapan tanggal perilisannya? Itu semua masih rahasia, ditunggu saja ya,” ujar mereka. "Sabar dan tunggu, nanti kita ugal-ugalan pada waktunya", tutupnya.

BACA JUGA - Seekaam Menyeret Pendengar ke Dunia Metafisik di Single “Bipolar”

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner