Usai Menginvasi Daratan, Diminish Perception Merambah Ke Jalur Digital

Sumber foto : Diambil dari rilisan pers Diminish Perception

Album Monarki dari Diminish Perception ini banyak mengangkat isu sosial dan pemerintahan, dan hal ini menjadi salah satu daya tarik tersendiri, karena menurut mereka memang tidak banyak band yang berani mengangkat isu tersebut.

Pilihan merilis album dalam format digital sepertinya memang sudah menjadi hal yang patut dipertimbangkan, mengingat “pendengar musik hari ini” cenderung memilih hal-hal yang instan dan praktis untuk mereka mengkonsumsi musik. Nampaknya hal tersebut juga menjadi pertimbangan unit death metal asal Boyolali, Diminish Perception.

Usai meluncurkan album perdana mereka dalam bentuk cakram padat bulan Agustus tahun lalu, akhirnya tahun ini mereka kembali merilis ulang album tersebut ke beberapa kanal musik digital, dan berbarengan itu pula, Diminish Perception juga telah merampungkan rangkaian tour promo album mereka ke beberapa kota bernama "HAIL AMUNISICK TOUR", yang telah menyambangi Kota Wonogori, Magelang, Solo, Jogjakarta, Semarang, dan Boyolali.

Album Monarki dari Diminish Perception ini banyak mengangkat isu sosial dan pemerintahan, dan hal ini menjadi salah satu daya tarik bagi Diminish Perception, karena menurut mereka memang tidak banyak band yang berani mengangkat isu tersebut, namun dengan cara mereka yang tegas Diminish Perception berusaha untuk mengkritisi isu isu tersebut kedalam bentuk musik.

Secara lebih detilnya, album tersebut berisikan 8 trek lagu, dimana dalam penggarapan album tersebut Diminish Perception tidak hanya mengajak kawan-kawan sesama musisi untuk berkolaborasi, namun juga menggandeng penyair, yang salah satunya adalah Usman Arrumy. Penyair yang sudah melahirkan beberapa buku ini turut andil dalam salah satu trek di album Monarki tersebut.