Tandai Arah Musiknya, VEARTH Lepaskan Single Debut “Fell & Drown”

Sumber Foto : Diambil dari rilisan pers VEARTH

“Lagu ini menceritakan tentang seorang laki-laki yang terpancing dalam sebuah hubungan paralel dengan wanita yang ternyata adalah seorang player,” ungkap Nugros menjelaskan tentang single debut-nya ini

Tak sedikit para personil dari sebuah band memutuskan untuk menciptakan solo projeknya sendiri, yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan alter ego. Dan tak sedikit pula dari projek solo yang berawal dari keisengan tersebut mampu berkembang dengan baik, membentuk satu komposisi musik yang solid dan akhirnya bertransformasi menjadi projek yang lebih produktif.

Sejalan dengan pernyataan di atas, sebuah solo projek bernama VEARTH yang dibangun oleh Nugros sejak awal Juni 2023 silam, kini makin gencar dalam urusan berkarya. Proyek ini sendiri kini dihuni oleh Nugros, Krisbi, dan Dewa, yang menariknya mereka bertiga adalah personil aktif dari unit musik Deathcore, Possible Out Somewhere. Dan melalui VEARTH, kini mereka mencoba mengusung konsep yang berbeda dari materi single sebelumnnya.

Nama VEARTH sendiri diambil dari bahasa Kanji, (大地 (ヴァース), Vāsu yang berarti ‘Great Earth’ atau ‘Bumi yang Besar’. Diharapkan dengan nama ini, VEARTH dapat memberikan kesan dan dicintai oleh penduduk di bumi ini, sekaligus jadi wadah positif untuk mempresentasikan karya musik mereka ke dalam skena musik Indonesia hingga Internasional.

VEARTH merilis single perdana mereka berjudul “Fell & Drown”, karya yang menjadi penentu warna musik dari band ini.

“Lagu ini menceritakan tentang seorang laki-laki yang terpancing dalam sebuah hubungan paralel dengan wanita yang ternyata adalah seorang player,” ungkap Nugros menjelaskan tentang single debut-nya ini.

“Kemudian, secara tidak sadar, dia terjebak dalam doktrin yang menguasai hati dan pikiran. Akhirnya diapun terikat erat hingga tak bisa bergerak dan berucap untuk mencoba keluar dari keterpurukan sampai benar-benar jatuh dan tenggelam,” lanjutnya.

Ditulis sendiri oleh Nugros, lagu ini juga turut dibantu GRNS sebagai rekan Nugros dalam proses Composing dan Arranging. Sementara Mixing & Mastering oleh Ricky Aprianto.

Video musik dari single ini juga telah dirilis 2 hari setelah single ini dilepas. Cerita yang berusaha dihadirkan lewat single “Fell & Drown” ini diintepretasikan secara mendalam di video musik lagunya. Digarap secara apik oleh Alpha Xperiment, video musik ini disutradarai dan diproduseri oleh Aditya Filo yang juga berperan sebagai penulis Sceenplay dan Story Board.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, lewat single ini, diharapkan VEARTH dapat memberikan kesan yang mendalam serta dapat dicintai oleh penduduk di bumi ini. Debut single “Fell & Drown” sudah dapat didengarkan di berbagai gerai pemutar digital kesayangan pembaca, dan Musik Video-nya sudah dapat disaksikan di kanal Youtube VEARTH.