“Pulang Kampung” yang Syahdu Bersama Majelis Lidah Berduri

“Pulang Kampung” yang Syahdu Bersama Majelis Lidah Berduri

Sumber foto : diambil dari siaran pers Majelis Lidah Berduri

Bermula dari pertemuan Majelis Lidah Berduri dan puisi Gunawan Maryanto berjudul ”Pulang Kampung" yang terjadi sudah lama, sebelum buku Perasaan-Perasaan yang Menyusun Sendiri Petualangannya (Omahsore, 2008) tempat puisi itu tinggal diumumkan

Setiap tahun jutaan umat muslim di seluruh penjuru negeri berbahagia menyambut bulan suci ramadhan, dan yang begitu spesial diantaranya beberapa momen dinanti seperti berkumpul dan bersilaturahmi bersama teman sesama alumni, kolega, hingga keluarga besar terjadi di sela-sela menuju hari raya. Bertepatan di penghujung bulan suci yang penuh berkah ini, seperti biasanya menjadi momen penting bagi orang-orang rantau di kota besar untuk pulang kampung ke daerah asalnya masing-masing. Seraya mudik menempuh perjalanan jauh, salah satu kolektif bernama Majelis Lidah Berduri telah hadir untuk menemani, bersama single terbarunya yang baru saja rilis bertajuk “Pulang Kampung”.

Kolektif yang dahulu bernama Melancholic Bitch semula digagas sebagai proyek musik dari dua orang yaitu Yossy Herman Susilo dan Ugoran Prasad, selama 20 tahun bermusik hingga akhirnya berganti nama menjadi Majelis Lidah Berduri, mereka tercatat telah merilis 3 buah album penuh bertajuk AnamnesisBalada Joni dan Susi, dan NKKBS Bagian Pertama. Selama menempuh proses perjalanan bermusik, mereka telah berubah menjadi sekumpulan, mula-mula berformasi mirip suatu band yang beranggotakan Teguh Hari, Yennu Ariendra, (Alm.) Anton W.A, Septian Dwirima, Richardus Ardita, Pierna Harris, dan terus melebar bersama Nadya Hatta, Danish Wisnu, Uya Cipriano. Hingga pada akhirnya bergerombol menambah Paulus Neo, Arsita Iswardhani, Ayu Saraswati, Eunike Theresia Siahaan.

Proses berbuahnya single “Pulang Kampung” telah bermula sejak pertemuan Majelis Lidah Berduri dan puisi Gunawan Maryanto berjudul ”Pulang Kampung" yang terjadi sudah lama, sebelum buku Perasaan-Perasaan yang Menyusun Sendiri Petualangannya (Omahsore, 2008) tempat puisi itu tinggal diumumkan. Singkatnya, di awal tahun 2022 lalu Majelis Lidah Berduri memainkannya untuk pertama kali sebagai persembahan khusus mengenang penyairnya. Hingga akhirnya, pada 1 April 2023 ini Majelis Lidah Berduri secara resmi merilis lagu “Pulang Kampung” bersama label rekaman (Trauma Irama Records, 2023), di berbagai platform digital, lengkap beserta video klip yang telah tayang di saluran YouTube mereka.

Dalam proses penggarapannya single “Pulang Kampung” direkam di Studio Kua Etnika, Yogyakarta sejak bulan Februari lalu. Sementara untuk urusan konsep visual digarap ME.L.BI,  Krisna E. Putranto, dan Swandi Ranadila dalam proses pengerjaan video klipnya. Ilustrasi dan desain pada gambar sampul single ini dikerjakan oleh Dimas Zaki Firdausi. Simak dan nikmati single terbaru dari Majelis Lidah Berduri pada tautan dibawah ini.

<iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/CdsbzxWuNyc" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" allowfullscreen></iframe>

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner