Luapan Kemarahan Katastrov Lewat Mini Album ‘Kultus’

Merangkum fenomena sosial dengan penulisan lirik yang lugas, Katastrov ingin para pendengarnya mudah mencerna pesan yang disampaikan.

Para penggemar musik ala Motorhead mungkin akan senang jika mendengar materi yang ditawarkan oleh Katastrov. Grup musik anyar yang dimotori oleh tiga personil beranggotakan Arief (gitar), Roma (vokal), dan Satria (drum) baru saja melepaskan debut mini albumnya bertajuk Kultus, dengan irama yang cukup membius terutama sangat layak direkomendasikan bagi penikmat musik Motorhead.

BACA JUGA - Inilah Ungkapan Stars And Rabbit Mengenai “Man Upon The Hill”

Debut mini album Kultus yang dirilis oleh Disaster Records. Tema yang diangkat dalam mini album ini menceritakancperihal kehidupan sekitar para personil-nya dengan penekanan beberapa unsur musik seperti kemarahan bercampur kegelapan. Kesemua itu disampaikan oleh Katastrov dalam bentuk penulisan lirik yang cukup lugas, hingga mudah bagi pendengar untuk memahami apa yang dimaksud dalam materi musik Katastrov. Sebelum merilis debut mini album Kultus, Katastrov menawarkan sebuah single perdana berjudul “Surga Imajiner”. Dalam single-nya sendiri mencakup nuansa musik dengan tempo yang kencang ala Motorhead atau Discharge, gelap ala Black Sabbath, dan sound yang kasar ala Entombed akan tersedia pada daftar enam lagu dalam mini album Kultus. Untuk format Digital, Kultus telah dirilis oleh Royal Yawns (23/5) yang telah tersedia di Spotify dan Itunes, bersamaan dengan format CD-nya yang dirilis oleh Hi-Tension Records. Untuk kaset, Katastrov akan bekerjasama dengan Disaster Records dalam perilisan kaset pitanya yang direncanakan pada awal Juni 2017.