Genre Noise-Music Ternyata Masih Bergerak, Bahkan Tetap Merilis Materi Kolektif Terbaru

Genre Noise-Music Ternyata Masih Bergerak, Bahkan Tetap Merilis Materi Kolektif Terbaru

Sumber Foto: https://f4.bcbits.com/img/a3965007693_16.jpg

Sebuah farewell party di Houtenhand Garten (Malang, Jawa Timur) digagas oleh Malang Sub Noise Ensemble menghasilkan dokumentasi audio berupa random noise collective performance selama 21 menit!

Dengan jargon “just do what you want on the stage”, Malang Sub Noise Ensemble menyediakan wadah bagi para musisi untuk mengeluarkan random noise-nya secara kolektif. Semua yang hadir dapat bergabung untuk tampil. Tak hanya mengehelat sebuah penampilan musik, gigs 14 Februari kemarin ini ternyata menghasilkan sebuah rekaman langsung, berisi raw recorded random noise, sesuai dengan kesan chaos yang berasal dari helaran tersebut.

Alhasil sebuah musik noise terbentuk, dari kontribusi tiga drummers: Alo (Sarajevo), Puguk (Ratapan Anjing Liar), dan Kiyep (HP). Mereka bertiga didampingi pula dengan tiga synth players: Pandu (Bergegas Mati), Karem (Womboom), dan Adit (Uhyeah!). Terakhir, track berdurasi nyaris 21 menit ini dilengkapi oleh dua vokalis: Ali (Ratapan Anjing Liar) dan UNK (Sarajevo/Ruangluka).

Rekaman live inipun jadi cinderamata ‘musikal’ tersendiri, mengingat seluruh materi lagu yang ditampilkan (dan direkam) belum pernah sekalipun mereka bawakan sebelumnya, alias murni buah hasil spontanitas di atas panggung. Secara digital, lagu eksperimental ini dirilis oleh Gerpfast Kolektif melalui laman Bandcamp-nya sejak 16 Februari kemarin.

BACA JUGA - “Like The Colors Of A Rainbow”, EP Perdana SUNNYDAY dan Nostalgia Bersama Tony Hawk

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner