Rasvala dalam "Reaper", Romansa Percintaan Adalah Buruk dan Tak Berguna

Rasvala, band asal Kota Bogor baru saja merilis sebuah video lirik. Melalui media YouTube, Rasvala memperkenalkan musik seattle sound era 90’annya dalam format video dan mengedepankan singel “Reaper”. Tepat di pertengahan bulan Juni inilah Rasvala mempersembahkan video lirik “Rasvala” secara resmi.

Rasvala bekerjasama dengan Kukuh, seorang videographer asal Kota Semarang dalam merampungkan video lirik ini. “Reaper” sendiri menceritakan tentang kejengahan atas hubungan romantisme antar manusia. Entah apa yang pernah dialami oleh Fikar (Vokal & Gitar), Rifal (Bass), Renal (Gitar), Opay (Drum). Mereka dengan lantang menyatakan kekesalannya terhadap wanita yang dianggap hanya akan mempersulit seseorang dalam kehidupan. Mungkin, mereka termasuk gerombolan lelaki pendukung perjaka tua atau hidup tanpa pasangan.

Dibumbui teriakan-teriakan dengan distorsi yang membahana, mereka jelas marah dalam “Reaper”. Maksud mereka mungkin adalah mereka geram ketika seorang lelaki yang memiliki pasangan malah mesti direpotkan karena mengurusi tetek bengek percintaan yang mengganggu produktivitas. Masuk akal, meski “Reaper” akhirnya juga menjadi serupa omelan seseorang yang sedang sakit-sakitnya dan berteriak mengacungkan jari tengah untuk semua wanita.