• Divine Torture

Divine Torture

Divine torture, sebuah band yang berdiri pada tahun 2017 sebuah nama yang terbentuk dari judul lagu pada EP pertama ( supremacy terror / 2016 ) dan memtuskan mengganti nama dari Everside – menjadi Divine torture, termasuk didalamnya terdapat penggeseran aliran genre musik dari Death metal menjadi Black death metal, suatu aliran yang mungkin jarang di Bali, dimana blackdeath masih di kaitkan dengan hal hal yang berbau mistis, termasuk di dalamnya theaterical panggung, tata rias dan penggunaan symbol-symbol yang ada pada page band, atau merchandise yang di kaitkan dengan hal tersebut. Bila dipahami secara mendasar (menurut (Kami)) “Mystical only a part of Artisty and its nothing more than just a story to make a kids ” adalah kalimat yang mendasari band ini, sadar akan budaya Bali yang kental dengan hal hal yang berbau mistis dan keadaan negara yang terlalu gawat memaknai sebuah symbol membuat band akhirnya membuat “sekte pemahaman” sendiri, dan terlahirlah EUDIPIL sebuah palindrom frase dari kata LIPI DUE dengan symbol 2 ular dengan ekor menyala seperti api dan symbol ini layaknya sebuah pengantar orang ketika membuka rangkaian EP album “The Blackned Bible” membuka fase transisi (band) dari death metal hingga menjadi blackdeath” terinspirasi dari Dennis Forkas seorang pelukis dark art yang karyanya mengisnpirasi dan memberi trend dalam dunia dark painting. Dalam project ini terdapat 8 artwork Utama ( empat buah untuk sisi cover dan sleep case & 4 buah artwork songs description sisanya terdapat illustrasi wajah personil dan beberapa artwork pendukung, keseluruhan illustrasi ddikerjakan oleh vokalis sekaligus front man, termasuk dalam penggarapan lyric, hal ini merupakan sebuah nilai penolong untuk band dalam jalur indie dalam menekan biaya jasa yang harus dikeluarkan. Beberapa Illustrasi di dalam artbook / ep album – illustrasi oleh (@budi_symposium ) Manuscript of death, the Fallen of justice (remastering 2018) dan Black Mastication) adalah sebuah Proses yang lama untuk penggarapan konsep dan proses rekaman yang harusnya segera namun terhalang kendala teknis terhitung rekaman pertama pada desember 2017 dan selesai pada desember 2018 memberikan kami waktu lebih lama untuk mematangkan strategi pasca produksi, termasuk didalamnya waktu berkolaborasi dengan musisi band lain ( Gde Reddle ( Embers Of Valor) – pada lagu summon the night)
2016 - Supremacy Terror
2018 - The Blackned Bible

MEMBERS

Budi Symposium

Vocal

Pepi Artenemy

Bass

C Afandi

Gitar

amoekio

drum

SONGS

  • BLACK MASTICATION

  • MANUSCRIPT OF DEATH

  • THE FALLEN JUSTICE

Website ini hanya diperuntukkan bagi Anda yang berusia 18 tahun ke atas.