SKILL IS DEAD

SKILL IS DEAD

 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by PT. TEENAGE DEPARTMENT STAR (@teenage.department.star) on

Ini memberi keyakinan yang kuat kepada saya, bahwa sebuah band tidak hanya melulu berkarya dalam bentuk lagu, tapi juga perlu faktor X lainnya untuk lebih bisa cepat merasuki jiwa para pendengarnya. Visual dan verbal dalam berbagai bentuk dan penyampaian, terbukti bisa lebih menegaskan identitas daripada band tersebut. Dalam rekam jejak TDS, visual dan verbal sangat terasa efeknya, dilihat dari jumlah produksi merchandise yang jauh melebihi jumlah panggung dan bahkan penjualan album TDS.

Skill Is Dead itu sendiri pada dasarnya adalah sebuah slogan yang diciptakan sebagai pisau tajam untuk memutus mata rantai sebuah paradigma lama yang menyebutkan kalau ingin bermusik, maka kalian harus mempunyai skill yang mumpuni. Tentu saja paradigma itu tidak berlaku untuk saya dan personil TDS yang hanya ingin bersenang-senang lewat musik, tanpa harus memikirkan skill yang kita miliki. Karena untuk kami, musik adalah sebuah ekspresi, bukan sebuah institusi yang banyak peraturan dan persyaratan bagai sebuah kompetisi.

Bahkan kalau TDS adalah sebuah institusi, kami semua ada pada posisi yang tidak sesuai dengan kemampuan masing-masing. Saya tidak mempunyai kemampuan bernyanyi tetapi jadi vokalis, Alvin yang aslinya vokalis malah jadi gitaris, Iyo yang aslinya vokalis malah jadi bassis, Helvi yang belum pernah jadi pemain band, langsung jadi gitaris. Hanya Firman pada drum yang sesuai dengan profesi aslinya, meskipun sebenarnya dia pengen jadi gitaris.

Alhasil, energi yang dihasilkan oleh slogan Skill Is Dead itu sendiri membuat kita tak mempunyai beban dalam memulai berkarya, karena salah satu hal yang paling menakutkan dalam berkarya adalah memulai.

Untuk saya pribadi, Skill Is Dead adalah sebuah pengingat bahwa walaupun kita tidak punya apa-apa (baca: skill bermusik), bukan berarti kita tidak bisa ngapa-ngapain. Artinya, janganlah ide-ide cemerlangmu tertahan oleh rasa takutmu, keraguanmu atau bahkan yang lebih parah, pendapat orang lain tentang karyamu.

Ayo Segera Berkarya, Skill Is Dead !

Sir Dandy merupakan seorang vokalis sekaligus frontman band Teenage Death Star, yang mengedepankan slogan "Skill Is Death" dalam image-nya. Selain itu, Sir Dandy juga aktif melukis dan membuat karya seni rupa, serta sejak tahun 2011 Sir Dandy mulai mencoba bersolo karir dengan merilis album berjudul Lesson #1. Hingga kini, Sir Dandy masih akif bermusik dengan merilis beberapa single serta sebuah mini album.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner