Musik, Traveling, dan Dinamika Menjalani Hobi Ketika Sudah Berkeluarga
Harus diakui jika saya sempat stagnan beberapa tahun dengan hobi traveling saya, namun saya harus kembali membulatkan tekad untuk memulai intens melakukan traveling lagi. Lepas dari perihal keluarga yang tetap harus jadi prioritas, agaknya sebagai penyeimbang saya perlu juga membagi fokus saya untuk berkarya dengan apa yang saya suka. Tidak menutup kemungkinan karena kesukaan saya akan musik dan traveling bisa berbuah ide untuk membuat konten seputaran traveling dan musik. Dan Youtube sangat memungkinan untuk dijadikan wadah bagi saya membagi cerita saya seputaran hobi saya. Rencana jangka pendeknya sih seperti itu, dan semoga saya bisa konsisten untuk memberi asupan konten bagi kanal Youtube saya, "Jejak Zubey".
Bicara soal konsistensi, menyikapi hobi dan peran saya sebagai ayah dan suami bisa saja berimbang andai kita bisa konsisten dengan apa yang kita jalani, karena perkara waktu biasanya tergantung kita mengaturnya. Memang itu bisa jadi kendala jika kita selalu berpikiran akan sesuatu yang ideal ketika zaman dunia masih milik sendiri. Namun ketika sudah berkeluarga dan punya buah hati, ‘semesta’ yang kita punya harus kita bagi dengan mereka. Bagaimana pun juga mereka merupakan ‘penghuni’ semesta tersebut, dan tugas saya selanjutnya mengajak mereka untuk ikut jadi bagian dari dunia saya. Kenapa musik dan traveling itu bisa sangat menyenangkan, mungkin hal itu harus saya doktrin pada keluarga saya, agar ketika suatu saat saya harus ‘bersemedi’ dengan dua hobi saya mereka bisa mengerti, bahkan bukan tidak mungkin jika mereka kemudian saya libatkan juga dalam proses kreatif saya berkesenian. Tetap semangat berkarya teman-teman.
Comments (0)