Memasyarakatkan Death Metal dengan Indonesian Death Fest Chapter

Memasyarakatkan Death Metal dengan Indonesian Death Fest Chapter

Januari tahun 2020 akan menjadi salah satu agenda metalhead berkunjung ke kota kembang. Pasalnya, pada tanggal 11 dan 12 Januari akan digelar Indonesian Death Fest Chapter Bandung yang akan diisi oleh 20 band berbahaya, antara lain sebelas band tuan rumah yaitu Forgotten, Disinfected, Jasad, Turbidity, Lumpur, Bleeding Corpse, Demons Damn, Digging Up, Interfectorment, Dextrology, suffism, serta sembilan band lainnya yang akan turut meliar, di antaranya Kaligula (Bali), Daging (Surabaya), Demented Heart (Kediri), Evil Circle (Purwokerto), DeadSquad (Jakarta), Isolated Demise (Jakarta), Viscral (Bekasi), Injury Deepen (Bogor) dan Soul of Slamming (Lampung).

Telah dipersiapkan sajian yang tidak biasa, mulai dari line up, konsep acara, dan berbagai kegiatan yang akan digelar pada dua hari tersebut. Dengan mengusung konsep acara “Deathring” yaitu gathering para penggiat komunitas death metal, acara ini tidak hanya menyuguhkan penampilan band saja, tapi lebih mengedepankan kepedulian terhadap lingkungan, silaturahmi yang lebih intim, berbagi pengalaman, bermain dan berbahagia. Terdengar klise, tapi tujuan acara tersebut memang menyasar hal-hal yang mendasar yang kadang terlupakan pada saat kita datang ke gelaran acara pada umumnya.

IDDF Chapter Bandung akan digelar di Green Grass daerah wisata Cikole Lembang, Bandung Barat dan sudah dipastikan akan berkemah demi lebih mengakrabkan suasana dan mempererat tanpa ada batasan antara penonton dan para personil dari band-band yang terlibat di acara tersebut. Selain api unggun dan makan malam bersama, tentu akan ada acara sharing session dengan pembicara tokoh-tokoh di lingkungan musik death metal yang telah disiapkan oleh penyelenggara.

Sebuah gimmick lain yang telah disiapkan oleh penyelenggara bersamaan dengan penampilan band adalah diselenggarakan pula pesta kostum oleh setiap orang yang terlibat di gelaran ini. Penyelengara sangat berharap siapapun yang datang dan terlibat di acara tersebut akan pulang dengan perasaan dan memori yang penuh dengan kebahagiaan. Dengan hanya 300 tiket yang akan dijual, diharapkan akan membuat gelaran ini lebih ekslusif, penyelenggarapun berusaha memberikan yang terbaik untuk semua pihak.

Biasa dipanggil Popo Puji. Lahir dan besar di Kota Bandung. Tertarik pada skena musik ekstrem semenjak Sekolah Dasar dan mulai belajar musik dan tergabung dalam band dengan mencoba berbagai genre musik, seperti hardcore punk sampai terakhir terjebak dalam genre death metal. Vokalis death metal band bernama Demons Damn semenjak tahun 2009 dan merilis album padatahun 2013. Beberapa kali menjalani pekerjaan di perusahaan besar tapi hanya merasakan kejenuhan hingga akhirnya memutuskan untuk tidak kembali bekerja di perusahaan manapun dan memilih membuat karya dan movement. Aktivitas sehari-hari menjalankan usaha clothing line bernama Evergrind, melatih atau memperbaiki teknik ekstrem vokal beberapa vokalis yang akan melakukan tur atapun yang akan masuk studio rekaman.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner