Catatan Bodoh Musik Indonesia Hari Ini

Catatan Bodoh Musik Indonesia Hari Ini

Bagaimana dengan Bandung? FFWD Records untungnya membawa nama Heals naik ke permukaan, serta beberapa nama lain yang menarik. Fenomena label lintas kota dan pulau adalah strategi yang keren seperti Noirless, yang dibesut oleh Winona Tapes (Jakarta), Rub of Rub tarikan La Munai Records (Jakarta), dan juga Turks & Caicos. Peran serta munculnya Orange Cliff Records di Bandung sebenarnya adalah angin segar dengan rilisan antar kota yang serupa, dan semoga konsistensi mereka tetap terjaga serta diharapkan mampu merangsang label-label musik lainnya tumbuh menjalar.

Serangan daerah diluar pulau Jawa pun kini sudah mulai terasa dan ini adalah fenomena yang menarik, walaupun belum signifikan tapi sepertinya ini adalah bibit yang menjanjikan. Munculnya nama The Dare, kelompok kugiran Lombok Pop Darling, Pullo, dan Hello Benji dari Medan, serta Breath dari Palembang. Pemetaan singkat diatas ini adalah sebuah contoh kalau Bandung kini memiliki kue yang sama rata dengan daerah lainnya, dimana persaingan kini begitu ketat, serta konsep dan materi haruslah begitu kuat. Hanya segelintir nama-nama yang bisa saya sebutkan diatas, namun untuk ranah indie rock, indie pop, post punk, shoegaze atau apapun sebutan kalian untuk jenis musik itu. Saya pribadi menyimpan banyak harapan pada tahun ini bagi genre-genre tersebut.    

Sekali lagi saya tekankan tulisan ini hanya berdasarkan analisa tolol dan opini pribadi saya, dan bukan bermaksud mendiskreditkan kota manapun, karena bagaimana pun juga Bandung adalah kota kelahiran saya dan saya ingin melihat kembali gebrakan Bandung seperti sediakala. Atau apakah memang usia saya yang semakin senja sehingga semuanya nampak sudah tak terlihat lagi ideal? Atau apakah saya sudah menjadi orang asing di Bandung sehingga saya sudah tak mengenalnya lagi?

Lahir di Bandung 28 Juni 1977, mengawali karir bermusik bersama Harapan Jaya sebagai vokalis sejak 1996 hingga band ini diyatakan bubar. Membuat Teenage Death Star sebagai gitaris bersama Sir Dandy di tahun 2002. Sejak 2005 hingga 2012 menjabat sebagai Feature Editor di Trax Magazine. Pada tahun 2013 hingga sekarang membentuk Yayasan Irama Nusantara. Sebuah Yayasan pengarsipan musik populer Indonesia pra kemerdekaan hingga 1980 (sampai saat ini).

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner