Bottlesmoker to Quest Fest -

Kami saling menunjukan rasa bersyukur karena dipertemukan dengan orang-orang yang berpikiran terbuka dan apresiatif. Kami bertukar banyak hal hingga menyatukan rencana-rencana tahun 2019 untuk berkumpul kembali. Pihak venue pun merasa bahagia dengan apa yang sudah dia kerjakan malam itu. Kebahagiaannya pun ditunjukan dengan membuka banyak botol minuman sebagai penutup malam untuk bersulang dan bersyukur atas pertemuan yang ajaib ini. Kenapa ajaib, karena mungkin saja kami semua tidak akan bertemu dan berbagi banyak hal jika Quest Festival tidak dibatalkan, mengingat jadwal kami semua tidak sama dan begitu luasnya venue festival yang bisa menyulitkan untuk berada di satu area yang sama.

Memang betul petuah lama yang selalu dijadikan alasan untuk menenangkan diri itu; “selalu ada hikmahnya”. Malam itu, kami pulang menuju hotel dengan memasang senyum yang lebar. Tidak banyak waktu untuk istirahat di hotel, kami melanjutkan packing dan bergegas ke bandara dan memilih istirahat di bandara. DCDC Dream World kali ini memiliki cerita dan pengalaman yang paling berbeda. Meskipun impian untuk bermain di Quest Festival tidak akan pernah terwujud, namun impian besar lainnya kembali muncul dan akan selalu jadi motivasi untuk mengejarnya.

BACA JUGA - Bottlesmoker to Quest Fest - Day 1: Rencana yang Berubah Total

Anggung Suherman

Anggung Suherman atau yang lebih akrab disapa Angkuy adalah personil dari Bottlesmoker yang juga dosen komunikasi di Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran. Angkuy juga aktif sebagai penulis di beberapa media dan mengerjakan strategi social media.