2021, Tahun Balas Dendam: Belum Bisa Manggung, Banyakin Album!
Setelah di 2020 banyak rencana seputar musik tertunda, akhirnya di tahun 2021 ini saya akan merilis album / EP dengan beberapa band saya. Walaupun dunia panggung masih abu-abu, setidaknya sebagai setengah musisi setengah pengusaha saya harus berkarya. Saat ini, saya sedang dalam memasuki fase rekaman bersama DeadSquad dan Bloodriven. Juga workshop materi album kedua Kala dan menunggu rilisnya kaset projek solo saya dengan nama Bisinggama.
Saat tulisan ini ditulis, DeadSquad sudah rampung merekam drum dengan anak ajaib asal Surabaya, Roy Ibrahim yang umurnya hampir sama dengan umur DeadSquad sendiri (hahaha). Album ke-empat yang berjudul OMEG4LITIKUM sebeneranya direncanakan digodok dari awal tahun 2020, tapi karena berbagai kendala pandemi jadi tertunda. Total materi yang terkumpul 10 lagu, tapi yang dimasukan album hanya delapan lagu karena menyesuaikan dengan konsep dan tema untuk album ini. Delapan adalah analogi saya untuk melambangkan sesuatu yang bersifat abadi atau infinity.
Kali ini, DeadSquad punya stok materi lebih. Dua lagu lagi akan dirilis terpisah, mungkin untuk split, single atau kebutuhan kompilasi. OMEG4LITIKUM akan banyak memberi kejutan bagi pendengar DeadSquad. Album ini menggabungkan semua elemen dari materi DeadSquad terdahulu dan ditambah elemen-elemen baru yang belum pernah ada di lagu DeadSquad sebelumnya. Ada yang ngebut banget, ada juga lagu dengan tempo pelan. Mungkin alurnya akan seperti menaiki roller coaster. Direksi artwork pun juga berbeda dengan tiga album sebelumnya.
Hanya ada gitar, bas, gitar, dan vokal dalam proses rekam. Tidak ada synth dan sampling seperti di album-album yang lalu. Tepatnya akan lebih straight forward dan in your face. Lirik yang saya tulis juga lebih gelap, sesuai masa kegelapan yang menemani, mengiringi proses kreatif saya selama tahun lalu. Beberapa lirik yang sudah jadi dari tahun 2019 pada akhirnya mengalami perubahan-perubahan minor.
Comments (1)