Kemajuan Teknologi, Pembajakan Musik & Kebangkrutan Aquarius Musikindo

Kemajuan Teknologi, Pembajakan Musik & Kebangkrutan Aquarius Musikindo

Kabar menyedihkan datang dari salah satu toko penjualan CD dan kaset musik terbesar di Indonesia, Aquarius Musikindo. Setelah sebelumnya di tahun 2009 dan 2010, Aquarius menutup cabangnya di Bandung dan Pondok Indah, tanggal 31 Desember 2013 yang lalu menjadi tanggal keramat bagi salah satu perusahaan ritel album musik terbesar di Indonesia untuk menutup tokonya di Mahakam, Jakarta. Sesaat sebelum penutupan, Aquarius Mahakam sempat memberikan diskon besar-besaran sebanyak 70% untuk setiap CD/Album musik yang masih "tersisa" di toko tersebut. 

Berdiri lebih dari 30 tahun, toko musik Aquarius Mahakam, tidak hanya jadi tempat nongkrong para penggila musik dari berbagai daerah, tapi juga menjadi saksi sejarah perkembangan musik Indonesia. Berbagai macam album musik dari berbagai genre dan asal muasal baik dari musisi lokal maupun mancanegara, sempat menghiasi toko musik Aquarius Mahakam dari tahun 1980an hingga tahun 2013. 

Aquarius Musikindo tidak bangkrut, namun memang ada perhitungan-perhitungan bisnis saja yang membuat toko Aquarius Mahakam harus ditutup, begitu ujar Alyaw, manajer toko Aquarius Mahakam seperti yang dikutip dari berita oleh VIVAnews. Perubahan zaman dan perkembangan teknologi dikatakan sebagai salah satu penyebab mengapa Aquarius Mahakam harus menutup tokonya. Dari zaman musik dinikmati via medium kaset, berubah menjadi CD, tentunya memang muncul pergeseran pola bisnis, apalagi saat ini ketika sudah masuk era digital, dimana setiap orang bisa mengunduh lagu-lagu (baik secara legal maupun ilegal) via website ataupun software-software penjual lagu digital. Gak juga menafikkan bahwa, maraknya pembajakan juga mempengaruhi bisnis dan industri musik Indonesia, yang tentunya membawa dampak buruk, gak hanya kepada para musisi-musisi, tapi juga para pebisnis di bidang musik seperti toko Aquarius Mahakam.

Well, menurut gue, kalau memang kita suka, dan ngefans sama suatu band/musisi, apalagi lokal, sudah sepantasnya kita kasih apresiasi kepada mereka yang juga mengharumkan nama Indonesia lewat jalur musik, dengan cara, membeli CD yang asli, BUKAN BAJAKAN. Teknologi juga memang selalu berjalan, tapi, album fisik seperti kaset, CD maupun album vinyl memberikan "kebanggaan" sendiri buat kita yang memilikinya, ya kan?

*artikel dilansir dari berbagai sumber

** foto courtesy Google.com

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner