Usai Membuktikan Bisa Mengolah Musik Secara Langsung, Bottlesmoker Dinyatakan Bebas
Duo Angkuy dan Nobie ini pertama kali bertemu karena satu kampus dan menjadi dekat karena tugas kuliah. Karena seringnya mereka bertemu akhirnya mereka bereksplorasi membuat musik, dan mencoba ranah elektronik karena tertarik dengan filosofi Theater Of Mind, seperti suguhan musik tanpa lirik dan vokal. Hal itu kemudian mereka terjemahkan lewat musik yang mereka buat, yang menariknya direspon dengan cukup baik, lewat gerilya mereka menyimpan lagu-lagu yang mereka buat di beberapa warnet (warung internet) yang mereka singgahi.
Pernah membuat pernyataan jika mereka kurang begitu suka dengan fenomena EDM (Electronic Dance Music), akhirnya itu menjadi bahan tuntutan bagi kedua jaksa penuntut, dan Bottlesmoker diminta menjelaskan pernyataannya tersebut. Bottlesmoker yang memang cukup ‘ngulik’ musik elektronik ini menjelaskan tentang beberapa sub genre yang ada di ranah musik ini, serta hal-hal yang menjadi akar dari musik elektronik ini. Hal tersebt kemudian direspon oleh jaksa penuntut dengan pertanyaan tentang perbedaan Bottlesmoker dan DJ. Untuk pertanyaan yang ‘nyeleneh’, maka diperlukan jawaban yang ‘nyeleneh’ juga, dan untuk hal itu Rully menjelaskan tentang sejarah Synthesizer, yang tentunya versi dia sendiri. Tak pelak tawa pun pecah dari banyak orang yang hadir di persidangan malam itu.
Comments (0)