Visual Kontemporer Ramuan Bin Idris
Musik santai dengan tempo yang pelan, menjadi tanda tanya ketika menikmatinya
Banyak para seniman kontemporer yang memasukan berbagai unsur pribadi dalam karya-karyanya yang secara sekilas mungkin harus ditelisik lebih dalam untuk dapat menemukan maksudnya. Seperti salah satunya dengan karya video klip musik. Lewat visual, dapat memberikan alternatif lebih mudah untuk dinikmati.
Bernamakan Mohammad Haikal Azizi, salah seorang musisi sekaligus seniman hingga membentuk projek solo karir bernamakan Bin Idris, baru saja merilis single keduanya berjudul “How Naïve” bersamaan dengan videoklipnya. Musik dalam single ini, terdengar tak jauh berbeda dengan single sebelumnya, “Dalam Wangi”. Namun, dalam lagu ini lebih sedikit kelam dengan memasukan unsur dentingan piano yang sangat creepy jika dinikmati dalam suasan sunyi sendiri.
Dalam visualnya, terdapat sosok dua orang lelaki yang tak tentu arah hingga menimbulkan berbagai persepsi bagi yang menyaksikannya. Ini mungkin yang disebut dengan kontemporer yang menggabungkan antara unsur dramatik dan seni rupa mengikuti alunan iringan musik didalamnya. Haikal selain salah satu punggawa band experimental rock, Sigmun, merupakan salah seorang seniman sound art.
. Video klip single “How Naïve” ini merupakan hasil garapan yang disutradarai oleh salah seorang videographer wanita bernamakan Nitya Putrini. Album perdana dalam waktu dekat, Bin Idris nantinya akan bekerjasama dengan Orange Cliff Records dan akan rilis dalam format rilisan fisik berupa CD
Comments (3)