Ungkapan Kondisi Stagnan Dari Alunan Semesta Lewat Klip Terbarunya.

Ungkapan Kondisi Stagnan Dari Alunan Semesta Lewat Klip Terbarunya.

Lewat klip keempatnya ini, Alunan Semesta terinspirasi dari karya puisi yang di tuliskan dalam liriknya.

Menjalani kehidupan, manusia sebagai sosok yang memperagakan peran tidak bisa menebak secara gamblang seperti apa cerita yang terjadi, dan kata buruk tidak selalu ada atau sebaliknya layaknya sebuah rotasi yang terus berputar. Beberapa ekspresi pun mendukung penggambaran kondisi tersebut, seperti yang diungkapkan oleh Alunan Semesta lewat klip “Lelah”.

BACA JUGA - SNOTR 2017 : Kolaborasi Maksimal Talent Di Kota Subang

Pesan yang ingin diungkapkan oleh band folk asal Kota Bandung ini lewat klip keempatnya itu adalah, penggambaran kondisi stagnan yang dialami oleh seseorang meliputi ekspresi keputusasaan mengenai berbagai hal yang pernah dirasakannya, hingga membuat sosok tersebut lelah untuk menyelesaikan masalahnya. Kesemua hal tersebut diungkapkan oleh Alunan Semesta hasil kerjasamanya dengan KUN (sutradara/kameramen) dan Raka Munggar (Ass Strada/kameramen) yang diperankan oleh sosok lelaki tua dalam kegelapan. Sosok yang dipilih sebagai peran dalam klip ini bernama Willem Christiawan (adik Alm. AlmDedi Stanzah) yang mengangkat konsep pekerjaan dan menonjolkan karakter dari wajah sang model. Namun ada yang menarik selain dari segi tampilan visual, yakni lirik. Untuk masalah penulisan liriknya sendiri, Alunan Semesta mengungkapkan bahwa di lagu ini mereka terinspirasi dari penggalan karya puisi milik Pradewi TC hingga membuat pendengarnya menghayati saat mendengar musik dalam video klip “Lelah”. Video klip ini dirilis oleh Alunan Semesta dalam format digital yang telah dapat ditonton lewat kanal Youtube resmi miliknya.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner