Suara Hati dan Semangat Patriotik Sejumlah Musisi Tanah Air dalam "Tersenyumlah Ibu Pertiwi"

Tanggal 17 Agustus diperingati sebagai hari lahirnya bangsa Indonesia. Waktu ini merupakan momentum sakral dimana Presiden Soekarno membacakan teks proklamasi di Jalan Pegangsaan Timur 56, Jakarta Pusat. Sudah 72 tahun sudah bangsa Indonesia telah merasakan kemerdekaan dalam konteks merdeka yang terbebas dari jerat penjajah, baik penjajahan kolonial Belanda maupun Jepang. Perjuangan bangsa ini tentunya masih berlanjut setelah pasca penjajahan. Melalui proyek kolaborasi Suara Ibu Pertiwi yang digagas oleh DeMajors Records, sejumlah musisi tanah air bersatu dan menyumbangkan pikiran dalam sebuah lagu yang berjudul “Tersenyumlah Ibu Pertiwi”, ciptaan Rieka Roslan yang didedikasikan untuk perjuangan para pahlawan.

Lagu ini dibuka dengan naskah “Sumpah Pemuda”. "Tersenyumlah Ibu Pertiwi" ini memiliki lirik yang membangkitkan semangat bangsa Indonesia untuk terus berjuang dan membuahkan karya yang dipersembahkan untuk bangsa Indonesia. Lagu ini menceritakan tentang tanah air yang bersatu dalam "Bhinneka Tunggal Ika", yang artinya negara ini memiliki ragam budaya, ragam bahasa, dan ragam sumber daya. Beberapa bait lirik menghimbau  bangsa Indonesia agar tetap bersatu dalam satu bendera dan tetap membakar semangat Pancasila di setiap langkah kehidupan. Seperti kutipan Soekarno, “bila kau punya bunga, berilah bunga indah untuk Indonesia, bila kau punya karya, berilah karya yang terindah.”

Pada intinya, “Tersenyumlah Ibu Pertiwi” adalah hasil dari buah pikir rekan-rekan artis yang tergabung, bersama para kreator muda ‘Oxdream’ & HMRR serta para seniman musik-visual muda Indonesia. Buah karya tersebut lahir dari para musisi dan seniman Indonesia yang terinspirasi oleh semangat perjuangan para pemuda dan pejuang terdahulu. Lagu diramu dengan nada yang penuh semangat akan perjuangan bangsa. Lagu ini diaransemen dan dinyanyikan bersama dengan penuh cinta oleh Rieka Roslan, Yuni Shara, AndienIga Mawarni, Nina Tamam, Reza (The Groove), Angga Puradiredja (Maliq & d’Essentials), Indah (Maliq & d’Essentials), Matthew Sayers, Abdul (Abdul & the Coffee Theory), Clarice Cutie, Lil’ Rascals, Kelompok HMRR-Bandung.