Singgung Kebiasaan Buruk yang Kerap Terjadi di Komunitas, Maio Rilis "Circle Jerks"
Seringkali ditemui dalam sebuah komunitas atau kelompok pertemanan, satu atau beberapa orang yang kerap menebar gosip atau rumor sembari merendahkan orang lain. Maio hadir membawa "Circle Jerks" untuk mengkritisi kebiasaan buruk tersebut.
Unit hardcore/punk asal Bandung, Maio resmi melepas single keduanya. Setelah diawali dengan rilisan perdana di Maret lalu, kini Aziz (vokal), Martin (gitar), Kikim (bas), Abuy (gitar) dan Wisong (drum) hadir membawa lagu berjudul serupa dengan band hardcore/punk era '80an, "Circle Jerks". Meski sama, namun tidak ada kaitan antara karya terbaru Maio dengan band asal Amerika tersebut. Ini adalah lagu yang bercerita tentang sebuah lingkaran yang tidak sehat.
Dipaparkan oleh Maio, terjemahan "Circle Jerks" adalah kelompok orang yang suka merancap atau masturbasi. Tapi, Aziz sebagai penulis lirik menegaskan bahwa yang ia ceritakan dalam lagu kedua Maio bukan tentang itu. Ia hanya meminjam terminologi tersebut dan memaknainya sebagai orang-orang yang seringkali ada di lingkungan kita dan menceritakan hal-hal yang tidak benar tentang seseorang lalu menyebarkannya. Sosok ini hadir dalam pengalaman mereka, kerap terjadi di lingkar komunitas atau pertemanan yang saling sebar gosip atau rumor tentang siapa saja; merendahkan orang lain dan mengagungkan diri sendiri.
Secara musikalitas, karya terbaru Maio tidak terlalu berbeda dengan single pertamanya; masih memadukan riff gitar ala '80s punk dengan isian fuzz pada melodi, pukulan drum yang minim basa-basi, juga olah suara bass overdrive dan echo pada vokal. Namun, khusus untuk bagian intro, mereka terinspirasi dari permainan drum dengan beat yang berulang pada lagu "Overkill" milik Motörhead, hasil gebukan Phil "Philthy Animal" Taylor.
"Circle Jerks" dari Maio dirilis pada 8 Juni 2020. Lagu ini bisa dinikmati melalui akun Bandcamp milik Maio.
Comments (0)