Sinema Pinggiran Rilis Dokumenter "Jalur Sutra" Joe Million & Indra Menus

Foto di atas didapatkan dari siaran pers. Kredit: Aditya Tama

Salah terminal, wine murah, kertas toilet serbuk kayu, salju dan ditonton cukup dua orang saja. Sinema Pinggiran garap dan rilis film dokumenter tur kolabora(k)si Joe Million dan Indra Menus di Eropa berjudul "Jalur Sutra".

Meski tidak seluruhnya, beberapa negara di benua Eropa menjadi arena bermain baru yang tuntas dijajaki oleh rapper Joe Million dan musisi noise, Indra Menus. Kolaborasi apik keduanya menempuh jarak terjauh, dengan terlaksananya tur di seputaran Eropa yang berlangsung dari tanggal 3-15 Desember 2019 lalu.

Keseluruhan tur sendiri dirasa cukup lancar. Dihelat di tiga negara (Perancis, Belgia dan Swiss) dengan variasi berbeda dipantau dari segi skala masing-masing acara. Mulai dari panggung festival di Prisme Festival (Nantes) yang dihadiri oleh ratusan, basement dengan sound megah di Cave 12 (Jenewa) sampai ke kafe kecil yang hanya dihadiri dua orang di Zurich. Walaupun begitu, banyak sekali pengalaman yang didapat dari tur hasil swadaya ini serta ada beberapa kejadian lain yang cukup mengejutkan sekaligus menyenangkan juga dialami Joe Million X Indra Menus beserta rombongan.

Joe Million dan Indra Menus di Swiss

Mulai dari gegar budaya ketika melihat harga wine yang lebih murah dari air mineral, indahnya pegunungan salju di Swiss yang legendaris, toilet kering yang memakai serbuk kayu sampai ke wisata kuliner di pasar Natal. Juga beberapa hal yang luput dari rencana, salah satunya salah terminal ketika menunggu bis dari Brussels ke Paris yang mengakibatkan pengeluaran ekstra.

Joe Million dan Indra Menus di Brussels | Kredit: Eric Tzii

Semua keseruan saat berkelana di Eropa sebagian besar berhasil ditangkap oleh kamera yang tidak pernah luput dari tangan Joe. Memang, tidak semua keriaan tersebut sukses direkam karena ada beberapa momen lebih terasa spesial ketika dinikmati secara langsung. Alhasil, tombol on pada kamera pun alpa ditekan. Faktor lainnya, mungkin dalam naungan distilasi anggur.

Rekaman dokumenter ini pun kemudian diserahterimakan ke nama yang sudah tidak asing di urusan visual kancah musik Indonesia: Allan Soebakir (Sinema Pinggiran) untuk disulap. Hasilnya sebuah film dokumenter yang diberi judul “Jalur Sutra”.

Sebagai tambahan, seharusnya film dokumenter ini akan ditayangkan secara serentak di 20 kota melalui jaringan bioskop bawah tanah pada tanggal 28 Maret 2020 lalu. Namun, apa daya pandemi Covid-19 merenggut semua rencana mulia tersebut. Akhirnya, disepakati untuk merilis film dokumenter tersebut melalui kanal YouTube resmi: Joe Million dan Otakotor Records.