Simak Visual Berupa Rumor, Citra, & Persona Dari Atlesta

Simak Visual Berupa Rumor, Citra, & Persona Dari Atlesta

Sumber foto : Diambil dari rilisan pers Atlesta, dan merupakan karya foto dari Ahyas Budi

“Living the Rumour” membawa tema tentang hidup dalam terpaan rumor, sesuai dengan judul lagunya.

Fifan Christa, atau dikenal dengan nama panggung Atlesta menutup akhir tahun 2018 lalu dengan merilis sebuah single berjudul “Pesona”. Meneruskan pencapaiannya pada tahun lalu, pertengahan Maret 2019 ini dia kembali dengan amunisi baru, yang kali ini digambarkan lewat single berjudul “Living the Rumour”. Menariknya, lagu terbaru dari solois electro-pop ini juga dikemas dalam format video klip, yang sudah merambah dunia digital sejak 15 Maret 2019 kemarin.

Tentang lagunya sendiri, Atlesta menuturkan jika “Living the Rumour” membawa tema tentang hidup dalam terpaan rumor, sesuai dengan judul lagunya. Yang menarik lainnya, dalam lagu ini Atlesta menghadirkan narator, yang bercerita tentang “citra” atau “gambaran” seseorang dalam persepsi mereka sendiri. Pada titik tertentu, citra tersebut bisa saja sangat berbeda, dan benar-benar mengaburkan fakta yang sebenarnya dari individu tersebut.

Untuk hal ini dia menuturkan jika memang ada beberapa pengalaman pribadi di dalam lagu ini, dimana dia mengaku beberapa kali mengetahui dan mengalami langsung kejadian-kejadian yang tak terduga, karena desas-desus tentang citra seseorang atau kelompok. “Misalnya, ada orang yang bilang kalau katanya si A itu begini atau begitu. Padahal seringkali, orang tersebut tidak saling mengenal dalam  level personal,” imbuh nya.

Ditambahkan pula olehnya jika masih banyak orang yang lebih memilih mempercayai “konsepsi”, “gambaran”, “citra”, atau “ide”-nya mengenai individu, berikut gosip-gosip di sekitarnya, daripada berusaha mengenal individu itu sendiri lebih dalam. Meski begitu, Fifan sendiri pun yakin bahwa hal seperti ini memang lumrah terjadi kepada setiap orang. Lewat lagu ini, ia mengarang “Living the Rumour” sebagai gambaran kecil tentang fenomena ini.

Lagu yang juga diterjemahkan secara visual dalam format video klip ini menggandeng nama Ahyas Budi sebagai sutradara, yang mana sebelumnya dia juga menggarap video klip “Recalling” dari album Gestures. Sedangkan Fifan Christa sendiri berperan menjadi produser sekaligus karakter bernama “Gustav” dalam video klip ini.

Tentang garapan visual yang dibuatnya, Budi menuturkan jika dia ingin  menunjukkan bahwa bisa saja citra yang telanjur dipercaya banyak orang tidaklah sesederhana yang terlihat, dan karakter “Gustav” di sini adalah sebuah simbol tentang hal tersebut. Menurutnya dia adalah seorang public figure yang memiliki gambaran tersendiri yang diketahui banyak orang, sekaligus merupakan seorang individu, manusia dengan segala kompleksitas di balik dirinya.

Track dengan balutan electro-pop khas Atlesta ini direkam di ALS Studio, Jakarta. Wendi Arintyo kembali bertugas untuk melakukan mixing lagu ini. Proses mastering dilakukan oleh Steve Carrao dari Sage Studio. Sedangkan untuk urusan artwork dikerjakan oleh Doni Dimas Satria, dengan memakai konsep kolase, seperti pada artwork lagu “Pesona”.

Single ini akan masuk dalam sebuah rilisan EP (Extended Play) Atlesta yang rencananya akan dirilis pertengahan tahun ini. “Pokoknya EP ini akan menjadi semacam ‘konklusi’ dari 3 album yang sudah saya rilis,” tandas Fifan mengenai materi-materi EP tersebut.

BACA JUGA - Sentuhan Manis dan Mengawang di Single Baru Miftah Bravenda

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner