“SheSheShe”, Sebuah Sentimen Perasaan Dari Tamago

“SheSheShe”, Sebuah Sentimen Perasaan Dari Tamago

Sumber foto : Diambil dari rilisan pers Tamago

Lewat lagu “SheSheShe” kolektif musik asal Bintaro, Jakarta ini mengungkapkan sentimen sepasang lelaki dan perempuan yang jelas saling menyukai, tetapi kesulitan mengekspresikan perasaan masing-masing.

Bicara tentang bulan Agustus banyak diantara kita yang mengidentikannya dengan hari kemerdekaan bangsa Indonesia. Satu hal yang dimaknai oleh grup musik Tamago sebagai sebuah cara mereka memerdekakan diri dengan merilis karya. Satu hal yang kemudian mereka tuangkan dalam sebuah single berjudul “SheSheShe”. Single ini sendiri merupakan langkah mereka untuk terus memunculkan namanya ke permukaan, pasca mereka merilis single “Five Past One”.

Lewat lagu “SheSheShe” kolektif musik asal Bintaro, Jakarta ini mengungkapkan sentimen sepasang lelaki dan perempuan yang jelas saling menyukai, tetapi kesulitan mengekspresikan perasaan masing-masing. Selain itu, diakui pula oleh mereka jika kisah lagu ini juga terinspirasi oleh pengalaman personil di dalam band Tamago sendiri. “Lagu ini menangkap perasaan bingung, kesenangan, keraguan, dan rasa ria yang bisa dialami saat menjalani hubungan baru, baik tingginya dan rendahnya”, ujar mereka dalam siaran persnya.

Lebih jauh bercerita tentang lagunya, menurut rilisan pers yang DCDC terima, penciptaan lagu ini ditulis dan diproduksi sendiri oleh Tamago di kamar tidur personil mereka, dengan harapan pendengar bisa berkenaan dengan cerita dan perasaan yang terdapat di lagunya. Menariknya lagi, lagu ini mengetengahkan anggota baru mereka, Audrina yang didaulat sebagai vokalis di band ini. Menurut mereka tambahan di departemen vokal ini memberi suara yang baru, dan bisa dibilang mirip dengan band kontemporer lain di tanah air, seperti Reality Club dan Grrrlgang.

Ditambahkan pula oleh mereka jika secara keseluruhan suasana lagu tersebut merupakan perubahan drastis dari rilis sebelumnya, di mana pada lagu “SheSheShe” Tamagi memberikan nuansa yang lebih terang, ceria, dan keras, dengan pembagian lagu yang merepresentasikan kepribadian laki-laki dan perempuan yang berbeda.

Tamago telah dikenal untuk suara mereka yang dinamis, seakan berganti gaya genre dengan setiap lagu. Karya mereka bervariasi dari nuansa retro, hingga ke suara riang dengan ritme yang seru. Dengan populasi pengikut yang kuat di kota halaman mereka, Jakarta, dan penikmat dari negara-negara seperti Amerika dan Inggris, mereka berharap bisa mempersembahkan lagu-lagu mereka ke lebih banyak penikmat lainnya. Penasaran seperti apa lagunya? simak melalui tautan di bawah ini.

BACA JUGA - Tentang Dunia Digital yang Membingungkan, Diterjemahkan Whitenoir di Video Klip “Feed Me”

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner