Sentuhan Musik Pop di Masa Depan Dari Kuartet Anyar, Ping Pong Club

Sentuhan Musik Pop di Masa Depan Dari Kuartet Anyar, Ping Pong Club

Sumber foto : Rilis pers Ping Pong Club

Dikemas dengan musikal yang manis nan modern, kuartet gabungan dari empat personil band berbeda ini menyelipkan lirikal tentang seseoarang yang berbicara dengan dirinya sendiri.

Tak puas dengan Demo yang dirilis lewat format digital beberapa waktu lalu. Grup Indie Pop/Electronic Pop muda asal Bandung, Ping Pong Club kembali merebak issue terkait perilisan debut singlenya yang berjudul “Venetian Blinds”. Sekaligus menjadi penanda akan konsistensi empat personilnya dalam bermusik ke jenjang yang lebih serius. Single ini sebelumnya sempat hadir dalam Demo pertama Ping Pong Club. Namun, kali ini mereka mengemasnya lebih matang untuk diperdengarkan secara meluas via kanal digital streaming Youtube, Soundcloud dan Bandcamp. Serta nantinya “Venetian Blinds” rencananya akan digarap dalam format video klip oleh Ping Pong Club.

Berbicara mengenai perihal yang terkait dengan single ini. Ping Pong Club nyatanya tak hanya mengunggulkan secara musikalitas saja : seperti nuansa mengawang antariksa dari synthesizer, vokal dengan lagam semi british, dan lain sebagainya – juga tersirat lirik yang terbilang cukup dalam sebagai kelompok musik indie pop. Serupa dengan yang tertulis dalam siaran pers terkait issue ini. Lirik “Venetian Blinds” menceritakan tentang seseorang yang berbicara dengan dirinya sendiri. Dan pedanan ini pula, didapatkan oleh tulisan-tulisan tokoh di Indoensia – filsuf populer semacam Friedrich Nietzshe yang mengatakan bahwa manusia memiliki alamnya masing-masing, dan tidak ada yang membatasi alam itu kecuali alam individu-individu lainnya. Hingga dirangkum kedalam karya musik oleh Ping Pong Club. Hal ini jelas, sangat bertolak belakangan dengan apa yang sering dilantunkan oleh kelompok musik ber-entitas Indie Pop atau Twee Pop. Walau demikian, musik ini diyakini pasti masuk ke setiap kuping pendengarnya.

Dengan karya single pertamanya ini, Ping Ping Club ingin menjadi salah satu pionir untuk musik indie pop di Indonesia. dalam formasinya, mereka terdiri dari empat personill, yang diantaranya Kids (gitar/ex. Goodmorning Breakfast), Hariz (Vokal/Trou,Diocreatura), Fasya (synth/Curly Sound) dan Komeng (drum/The Schuberts, National Perks). 

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner