Review Gig Launching Nectura: Awake To Decide Milik Nectura Akhirnya Berpesta

Review Gig Launching Nectura: Awake To Decide Milik Nectura Akhirnya Berpesta

By : Karel

Grup melodic death metal asal Bandung, Nectura akhirnya melangsungkan pesta perilisannya bertajuk “Awake To Decide Launching Party”. Konser tersebut berlangsung di Auditorium IFI yang berada di Jalan Purnawarman no. 32, Bandung. Dalam launching partynya yang harus menunggu hampir enam bulan pasca peluncuran albumnya ini, band yang terdiri dari Owank (vokal), Hinhin “Akew” (gitar), Abo (gitar), Paneu (bas), dan Sonni (drum) ini akhirnya memberikan sesuatu yang begitu ditunggu dan pastinya ganas oleh para Respectura (sebutan fans Nectura-RED).

Mereka mengawali set malam itu dengan sebuah hymn yang cukup anthemic bertitel “Bless Nectura”. Semua yang hadir malam itu mengikuti lantunan pembuka yang terdengar melodius itu. IFI terlihat meliar, karena satu lagu yaitu “Reign The Bastard” menjadi suatu pemicu pogo dancing, stage diving, sampai berlocantan tak karuan terjadi di dalam moshpit. Belum lagi Owank, sang vokalis seringkali melakukan crowd surfing maupun slam dancing di antara para penonton. Kemudian sebuah tembang yang terdengar tribal “Crossing Coward” dikumandangkan dengan tegas sampai “Awake To Decide” yang merupakan tajuk utama albumnya tersebut dibawakan dengan magis.

Setelah itu, semua personil Nectura turun panggung dan suasana kembali menghitam dan sepi, satu orang masuk dengan menggandeng gitar akustik. Dia adalah Yas Budaya, frontman emo/rock ternama, Alone At Last. Yas dengan santainya menyanyikan sebuah lagu dari bandnya sendiri, “Amarah, Senyum, dan Air Mata” lalu anak-anak Nectura kembali naik panggung dan mengiringi Yas dengan gempuran distorsi dari mereka. Kemudian disusul satu senjata mematikan bernama “Passive Aggressive Bullshit” menjadi satu santapan buas di atas panggung. Lalu sesosok misterius dengan memakai topeng seperti Slipknot ikut menemani Nectura dan Yas untuk menggila. Sosok misterius itu nyatanya Vicky, vokalis dari monster metal asal Ujungberung, Burgerkill. Yas menyisih dari panggung, tinggal para bengal Nectura dan Vicky dan mereka membawakan satu nomor legendaris dari Burgerkill berjudul “Rendah” yang diambil dari album “Dua Sisi” (2000). Satu keunikan hadir kembali dalam konser ini, sebagian pemuda dari Respectura yang berpenampilan bak atlet renang melakukan stage diving secara bergantian sambil membawa perahu karet mini. Pemandangan yang cukup absurd tetapi menimbulkan setidaknya gelak tawa dan kesenangan. Setelahnya Vicky kembali ke belakang panggung, lalu Owank memanggil satu nama yang tak asing di telinga. Seorang musisi cantik yang tenar karena pernah menjadi frontwoman grup electronic pop, Homogenic dan proyek solonya yang sukses, Risa Saraswati. Wanita yang memakai setalah hitam-hitam itu tampil dengan menyanyikan lagunya “Story Of Peter”, lalu disambut dengan gebrakan sangar Nectura yang membawakan “Touch The Light” dengan vokal lembut dari Risa.

Kejutan kembali hadir dengan penghormatan kepada Nectura dari para fans mereka Respectura berupa ukiran keramik bertuliskan “Nectura” dan lukisan karikatur para personil yang dibingkai secara ciamik. Setelah kejutan yang cukup mengharukan itu, aksi solo diperlihatkan oleh drummer mereka Sonni yang terlihat gagah dengan baju basket Kobe Bryant-nya. Ketukan ganjil hingga dentuman drum yang apik menjadi satu tontonan yang aktraktif malam itu. Tak lama dari situ, Owank, Akew, Abo, dan Paneu kembali menemani Sonni dan menghajar panggung dengan sebuah lagu pemacu kebangkitan “Restart Refresh Rebuild” dan andalan dari debut albumnya yakni “The Uprising Echoes”. Memasuki sesi encore, mereka menyertakan kolaborasi yang istimewa dengan Agung gitaris Burgerkill untuk menggilas satu lagu yang membuat Nectura naik pamor yakni “Threat Minority”. Semua yang hadir begitu bersemangat walaupun hampir satu lusin lagu dibawakan oleh semua personil Nectura tanpa lelah. Tidak sampai disitu, repertoar cadas itu akhirnya ditutup dengan sebuah tembang dari band hard rock/glam rock tersohor asal USA, Motley Crue, “Home Sweet Home”. Beberapa nama yang telah berdampingan dengan Nectura; Yas, Risa, Vicky, dan Agung pun secara bersama-sama melantunkan lagu berirama balada rock itu.

Foto: Karel

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner