"Question Mark"; Sebuah Garapan Kisah Sendu antara Bagus Bhaskara dan Ayahnya

Foto didapatkan dari siaran pers. Kredit foto tidak disertakan.

Penyanyi-penulis lagu Bagus Bhaskara lepaskan single kelimanya yang bertajuk "Question Mark". Lagu ini dibuat oleh sang musisi perantau ketika ia ada di tengah dilema personal yang berkaitan dengan almarhum ayahnya.

Penyanyi-penulis lagu bernama Bagus Bhaskara hadir dengan single kelimanya. Pria perantauan Bali yang kini berdomisili di Jakarta ini merilis lagu berjudul "Question Mark" pada 22 November 2019 lalu. Bagus Bhaskara memilih platform musik digital, seperti Spotify, iTunes, JOOX dan lain-lain untuk menjadi perantara penyampaian lagu terbarunya.

Diceritakan lewat siaran pers, Bagus menulis lagu "Question Mark" ketika ia berada di tengah masalah personal, ketika almarhum ayahnya sedang sakit parah di kampung halaman sementara Bagus juga sedang sakit dan tidak bisa menjenguk ayahnya. Kegelisahannya kemudia ia tuangkan dalam lagu tersebut, di mana di dalamnya ia banyak bertanya tentang keputusan yang harus ia ambil, tentang tujuan hidupnya serta arahnya melangkah.

Secara musikalitas, "Question Mark" dikemas dengan aransemen yang sederhana, di mana instrumen piano dan vokal jadi unsur yang ditonjolkan dengan tempo yang lambat. Lagu ini sempat ia bawakan di sebuah acara komunitas penulis lagu yang digagas oleh pasangan suami-istri Endah N Rhesa, dan Bagus mendapatkan respon yang baik. Dari sana, ia memberanikan diri untuk merilisnya setelah melalui proses penggrapan selama lebih kurang satu tahun.

BACA JUGA - Perdana dari Morad, "Blink of an Eye" Jadi Perkenalan yang Menjanjikan

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner