Persembahan Pertama Yang Sangat Menjanjikan Dari Oblivium

Persembahan Pertama Yang Sangat Menjanjikan Dari Oblivium

Walau baru hanya sebatas single dari kelompok beridentitas baru, nyatanya karya ‘poltergeist’ tak dapat dipandang sebelah mata.

Tepat di hari terkahir tahun 2016. Salah satu grup yang mengemukakan identitas barunya lewat sebuah single – mereka adalah Oblivium. Band yang sebelumnya menggunakan identitas Flesh Autopsy itu, kini telah berganti nama dan merilsi karya single dengan musikalisasi yang cukup baik sebagai tanda pengenalannya kepada penikmat musik ekstrim, berjudul “Poltergeist”.

Lima pemuda, adalah nyawa dari kelompok musik ekstrim asal Kota Bandung ini. Mereka adalah Diki Anugrah Senage (Vokal), Gilang Praver (Guitar), Ramadhani Topatunru (Guitar), Yowdi Santiar (Bass)  dan Beny Juliansyah (Drum) yang sebelumnya membentuk aliansi ini di 2009 dengan Flesh Autopsy. Setelah lama perjalanannya, mereka mengganti identitas baru di tahun 2017 dengan Oblivium. 

Secara spesifik, pada single “Poltergeist” yang dikeluarkan – dimainkan – dikenalkan oleh Oblivium adalah aliran Death Metal. Tapi, yang menjadi keunikan di karya perdananya ini adalah partitur musiknya yang bisa dibilang jarang ditemukan dan berbeda dengan kelompok musik keras lainnya. Diantaranya seperti cepat, menggerus, dan padat adalah tiga kata yang patut diberikan pada band satu ini. Begitu juga dengan komposisinya yang memunculkan perbedaan di sepanjang lagunya diputar. Mulai berkecepatan penuh sampai down tempo sekalipun ada di sini. Dan bagi para penikmat musik yang biasanya tidak mendengarkan musik ekstrim lagu ini cukup bagus untuk direkomendasikan. Lebih jelasnya, karya “Poltergeist” tak bisa dipandang sebelah mata dan jika penasaran seperti apa musiknya, bisa disimak melalui tautan dibawah ini. 

Foto diambil dari siaran pers Oblivium

BACA JUGA - Kras Kian Membuas Bersama Musik Cadas nan Agresifnya

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner