Obati Kerinduan Atmosfir Gig, Lips!! Rilis Album ‘Live And Loud Lips!!’

Sumber foto : Diambil dari rilisan pers Lips!!

Album ‘Live And Loud Lips!!’ berisi 12 trek dengan pilihan dari album Kiss And Die dan Thirsty. Beberapa direkam dalam format akustik juga dalam format musik live yang berisik serta nyaring laksana atmosfir di gig

Hampir setengah dekade berdiri sebagai sebuah kolektif musik, Lips memantapkan langkahnya yang mulai menyeruak dari scene punk sejak tahun 2017 lalu dengan nama awal Dee Dee & The Jansen. Kala masih menyandang nam tersebut, kolektif ini kerap bongkar pasang personil, sampai akhirnya Dilla (vokal), Harry (gitar), dan Isan (drum) mengubah nama bandnya menjadi Lips!!

Dinamika seru tentang band ini kemudian menemukan muara yang menyenangkan kala Lips!! Merilis sebuah EP berjudul Kiss & Die dalam format kaset, yang dirilis oleh Hardcore Affair Records pada pertengahan 2017. Perilisan EP ini juga jadi semacam amunisi yang membuat Lips!! mulai merebut lampu sorot di scene dengan melibas banyak gig lintas skena serta genre dalam berbagai skala. Pencapaian band ini kemudian menemukan catatan baru kala album kedua mereka, Thirsty (2019) sukses dirilis di 3 negara dalam format kaset oleh Necros Records (Indonesia), format CD oleh Heavy Mental Records (Australia), dan format kaset oleh Mata Mata Rekod (Malaysia), pada September 2020.

Terus menyalakan api kreasinya, pada awal tahun 2021 ini regu punk bergaya UK 1970-80an ini menyeleksi beberapa nomor yang sering mereka mainkan dalam berbagai pertunjukan, untuk kemudian mengkonversinya dalam sebuah album Live And Loud Lips!!. Album ini akan diluncurkan dalam format kaset oleh Toxic Noise Records pada 12 Februari 2021 secara terbatas, hanya 100 kopi bernomor seri.

Album ini berisi 12 trek dengan pilihan dari album Kiss And Die dan Thirsty. Beberapa direkam dalam format akustik juga dalam format musik live yang berisik serta nyaring laksana atmosfer di gig. Sangat cocok untuk mereka yang rindu nge-gig tapi masih ragu karena pandemi Covid-19. Juga untuk pecandu Danceable Punk seperti Blondie, The Adicts dan X-Ray Spex dioplos hard rock ala Led Zeppelin dan Deep Purple.

"Kami sering mendapat respon positif saat manggung live. Aksi panggung Dilla yang liar enerjik memberikan sentuhan akhir yang selalu berhasil membakar penonton. Tapi era pandemi ini membunuh semua panggung. Justru Lips!! melihat ini sebagai saat yang tepat untuk merilis album live. Kami ingin mengobati rindu para pecinta musik live. Kami ingin membawa panggung ke rumah Anda,” jelas Isan.

“Tidak lupa seluruh keuntungan dari album ini kami tujukan untuk pengobatan ibunya Dilla, vokalis Lips!! yang masih terus butuh perhatian. Setidaknya album ini bentuk kepedulian kami sebagai teman," pungkas sang drummer.