Menggubah Zat Kimia Menjadi Alunan Nada

Bermain-main dengan hal-hal berbau kimia, Anomalyst meraciknya dalam sembilan buah karya dan siap memasarkannya.

Anomalyst merupakan kuartet rock muda asal Jakarta yang beranggotakan Aryo Respati Xavier (gitar & vokal), Farizky Wijanarko (drum), dan Rigaskara (bass). Setelah beberapa waktu yang lalu merilis dua single yaitu “Senyawa” dalam bentuk video lirik dan “Losing Game” dalam bentuk video musik, kini Anomalyst melengkapi rangkaian tersebut dalam debut album perdana Segara, yang sudah dirilis di kanal-kanal digital. Album Segara terdiri dari sembilan buah track dengan mengangkat tema-tema unik, tentang zat kimia misalnya.

BACA JUGA - Terbaru dari Anomalyst, Tentang Senyawa dan Pertanyaan-Pertanyaan Duniawi

Materi album ini digarap selama kurang lebih dua tahun. Christianto Ario Wibowo ditunjuk sebagai co-producer album Segara, bersama Dimas Martokoesoemo. Proses pra-produksi sampai post-produksi seluruhnya dikerjakan di ALS, Studio Rempoa, Tangerang Selatan.

Nantinya, perilisan album Segara akan dirayakan dengan konsernya pada 28 Oktober 2017, di Auditorium IFI Jakarta, Sudirman. Anomalyst akan tampil dalam formasi sextet, dan menampilkan seluruh lagu dalam album Segara. Oscar Lolang didaulat menjadi tamu spesial untuk membuka pertunjukan. Tiket dipatok seharga Rp 100.000,- dengan bonus CD album Segara, dan dapat diakses melalui tautan bit.ly/KonserSegara.