“Mavourneen” : Surat Cinta TYBRA Untuk Pasangan Utopia

“Mavourneen” : Surat Cinta TYBRA Untuk Pasangan Utopia

Sumber foto : Diambil dari rilisan pers TYBRA

Lewat lagu ini TYBRA berharap single “Mavourneen” dapat menemani para pendengar untuk merefleksikan pasangan utopianya, sehingga dapat menjadi manifestasi khayalan masing-masing

The Beatles, menjadi sebuah band yang selain mampu mencetak lagu-lagu hits, juga mampu menjai rujukan banyak musisi untuk melahirkan musik. Tak terkecuali bagi Rakan Ayyasy (vokal & gitar), Miraj Al Dzahabi (vokal & bass), Gerry Roithart (vokal & gitar), dan Benedictus Richard (drum). Ke empatnya kemudian mewadahi kreasi bermusiknya dengan membentuk sebuah band bernama TYBRA. Band asal selatan Jakarta ini kemudian hadir menawarkan olah kreasi seru lewat single mereka yang berjudul “Mavourneen”. Lagu yang didaulat menjadi debut single ini, sekaligus menjadi perkenalan TYBRA di ranah musik tanah air.

Mengamini jika belantara musik tanah air terjal dan berliku, band ini kemudian mempersiapkan amunisi bermusiknya dengan olahan musik serta lirik yang menarik, hingga hal tersebut berbuah harapan dari mereka agar karyanya bisa melekat di hati pendengar. Pun begitu dengan yang tertuang di single “Mavourneen”. Lebih jauh berkisah tentang lagunya, diakui oleh mereka jika lagu ini berkisah tentang seseorang yang begitu indah dan sangat sulit untuk dijelaskan, dan mungkin benar-benar hanya kata sempurna yang bisa memperjelasnya. “Setiap orang pasti pernah mengenalinya, entah sebagai seseorang yang membuat kita jatuh cinta tanpa bisa memilikinya, atau mungkin seseorang yang sedang menemani saat ini, bisa juga seseorang yang ada di ingatan mimpi, seseorang dari masa lalu, atau bahkan seseorang yang belum pernah kita temui sama sekali”, ujar mereka dalam siaran persnya.

Selain itu dututurkan pula oleh mereka jika lagu ini merupakan sebuah surat cinta yang dikemas dalam sebuah single perkenalan dari Tybra. Ditulis pada tahun 2019 sebelum Tybra terbentuk, surat cinta ini awalnya hanya menjadi pengisi ruang pada notes di handphone milik Rakan. Sampai kemudian Gerry, Dzabi dan Richard mengembangkan dan mengisi surat itu menjadi alunan yang terdengar lebih terstruktur dan ‘mewah’, dengan dibantu oleh Kornelis Novan, yang didaulat menjadi strings composer di lagu ini, serta beberapa kawan yang berpartisipasi sebagai strings players.

Sebagai catatan, “Mavourneen” adalah istilah sayang yang berasal dari bahasa Gaelik Irlandia yang berarti "My Beloved". Penulis mencoba menciptakan wanita utopia idamannya berdasarkan perspektifnya sendiri. Konsep tersebut diimplementasi berdasarkan karakteristik dari beberapa wanita yang pernah ia kagumi. Lewat lagu ini TYBRA berharap single “Mavourneen” dapat menemani para pendengar untuk merefleksikan pasangan utopianya, sehingga dapat menjadi manifestasi khayalan masing-masing. Seperti apa lagunya? simak melalui tautan di bawah ini.

BACA JUGA - Talodhy Tampil Lebih Segar di Single Ketiganya

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner