Lewat Lagunya, Dunianudia Ajak Pendengar Tidak Menyerah Pada Dunia

Sumber foto : Diambil dari rilisan pers Dunianudia

Single "Senandika tanpa khotbah" ditulis Nudia Muntaza ketika sedang dalam kondisi yang tidak menentu, bahkan sampai ada di titik jika kematian menjadi hal yang akan terjadi menimpanya, hal tersebut bukan jadi masalah.

Belakangan cukup banyak bermunculan solois-solois pria di ranah musik tanah air. Ada yang hadir dengan nama aslinya, namun ada juga yang tampil dengan sebuah nama alias sebagai alter ego dari proyek solo yang dia buat. Pun termasuk Nudia Muntaza, seorang musisi asal Yogyakarta, yang hadir dengan nama Dunianudia, sebagai nama yang dipilih untuk proyek solonya. Lewat single berjudul "Senandika Tanpa Khotbah", Dunianudia meneruskan perjalanan karir bermusiknya, setelah sebelumnya sempat merilis single pada tahun 2017, dan sebuah EP satu tahun setelahnya.

Dilansir dari rilisan pers yang DCD terima, single "Senandika tanpa khotbah" ditulis Nudia Muntaza ketika sedang dalam kondisi yang tidak menentu, bahkan sampai ada di titik jika kematian menjadi hal yang akan terjadi menimpanya, hal tersebut bukan jadi masalah. Ditambahkan pula olehnya jika lagu “Senandika Tanpa Khotbah” pada awalnya memang lagu yang ditujukan untuk memotivasi diri sendiri, dan setelah direnungkan ternyata setiap individu diciptakan dengan tidak sia-sia, bahkan ketika mendapati kegagalan. Selain dari situ bisa belajar menjadi mahir, hal tersebut mungkin bisa jadi satu hal yang bisa dibagi kepada orang lain sebagai pembelajaran.

“Jangan menyerah pada dunia,” penggalan di salah satu lirik lagu bisa diartikan seperti, tetaplah lakukan sesuatu dan percayalah bahwa kamu sedang ditunggu. Ditunggu siapa? Siapapun itu, yang mana mungkin dia bisa belajar darimu,” ujar Nudia Muntaza mengungkapkan cerita dibalik lagunya tersebut.

Sedikit berbeda dari karya-karya sebelumnya karena single kali ini sedikit mempunyai suasana pop-punk, dimana Dunianudia juga meminta bantuan kepada Lintang Larasati (More on Mumbles/Robbrs) untuk mengisi beberapa part di vokal. Sedangkan pada isian instrumen Dunianudia mengajak Rizky Arifin (Drum), Budi Wicaksono & Rarya Laksito (Bass), Elmo Ramadhan (Synth), dan Rialdy Pradana (Gitar). Adapun lagu ini di-mixing dan mastering di Sodapop records.

Selain dirilis dalam format audio, lagu “Senandika Tanpa Khotbah” juga disuguhkan dalam bentuk video musik, yang melibatkan nama Jafolirupahe, sebagai pembuat video musik ini untuk lagu ini. Video yang hanya ditangkap melalui kamera smartphones ini bisa dinikmati di kanal Youtube Dunianudia pada tanggal 19 Juni 2019 ini. Seperti apa? Silakan simak melalui tautan di bawah ini.