Knuckle Bones Sajikan Lagu Untuk Orang-Orang Yang Dihantui Rasa Kesepian

Knuckle Bones Sajikan Lagu Untuk Orang-Orang Yang Dihantui Rasa Kesepian

Sumber Foto : Diambil dari siaran pers Knuckle Bones

Single kedua yang dikeluarkan Knuckle Bones tahun Ini, “I Don’t Wanna Die Alone” mengetengahkan rasa kesepian yang dibalut dengan lirik emosional dan cenderung to the point

Sebagai representasi seseorang, musik yang terdengar terkadang mewakilkan emosi serta perasaan para pendengarnya.  Kepekaan akan suatu kondisi terutama dalam menyikapi problematika kehidupan memang selalu menjadi hal yang menarik untuk dikulik lalu dituangkan kedalam karya dalam bentuk satu kesatuan lagu.

“I Don’t Wanna Die Alone” sebuah single yang baru saja dirilis oleh Grup alternative emo asal Jakarta Knucle Bones berbicara melalui lagu yang menceritakan keadaan yang hampir semua orang pernah merasakan, rasa kesepian, merasa tidak ada yang peduli hingga perasaan khawatir akan apa yang terjadi di masa depan.

Terdengar seperti campuran musik Billie Eilish dan Movements, lagu ini dibalut dengan lirik yang sederhana dan cenderung to the point menggambarkan keadaan yang memang sangat relevan. Seluruh nada vokal pada lagu ini ditulis oleh Riki dan Ipip, musik oleh Raka dengan bantuan Savio dan Michy.

Grup Emo yang digawangi oleh empat member ini terdiri dari Michy (Drum), Raka (Gitar), Ipip (Vokal), dan Riki (Bass). Terbentuk lima tahun silam tepatnya pada tahun 2017, sebagai sebuah grup band mereka tumbuh dengan referensi musik yang berbeda. Sebagian besar terpengaruh oleh musik-musik seperti My Chemical Romance, Sum 41, dan Saosin. Suasana yang ingin mereka bangun dalam bermusik adalah menciptakan lagu yang nyaman didengar, meski liriknya sangat emosional dan cenderung bertema problematika hidup.

Sebagai single yang dilepas setelah rilisan terakhirnya yaitu “It’s Not Your Fault’ pada bulan maret silam, Knuckle Bones akan merilis beberapa single sebelum akhirnya meluncurkan album baru di tahun 2023. “I Don’t Wanna Die Alone” telah dirilis pada 20 Oktober 2022 lalu dalam format digital yang sudah dapat disimak pada platform music digital seperti spotify.

BACA JUGA - Feeze Luncurkan Video Musik “Give Me Flower” Sebagai Rangkaian Perilisan Maxi Single

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner