Kembali Terjun Ke Gelanggang, Enemy of Judas Bangun dari

Kembali Terjun Ke Gelanggang, Enemy of Judas Bangun dari "Mati" Suri

Foto didapatkan dari siaran pers. Kredit tidak disertakan.

Enam tahun ada di masa hiatus, kuartet hardcore ibukota, Enemy of Judas mengabarkan kembalinya mereka ke ranah musik cadas tanah air. Membawa semangat dan eksplorasi musik baru, ke-empat pemuda ini merilis single berjudul "Mati".

Sekelompok pemuda yang sempat memutuskan untuk mundur sejenak dari hingar bingar musik cadas tanah air akhirnya turun kembali ke gelanggang. Angga (vokal), Coki (drum), Aji (gitar) dan Ijal (bas), empat lelaki yang menggawangi Enemy of Judas (EOJ) resmi mengabarkan kembalinya pasca hiatus sejak tahun 2014. Kembali meramaikan skena musik hardcore khususnya Jakarta, Enemy of Judas menandai kembalinya mereka lewat single "Mati" yang dirilis pada 3 Juli 2020.

Tentang EOJ sendiri, band ini dibentuk oleh empat pria yang dipertemukan kala SMP, tepatnya di tahun 2007. Ketika kebanyakan temannya lebih memilih membuat band beraliran punk rock, melodic punk atau emo, EOJ memilih musik hardcore untuk dimainkan. Band-band mancanegara, seperti Terror, Madball, Hatebreed dan First Blood adalah inspirasi mereka dalam bermusik di EOJ.

Dari terbentuk hingga memutuskan vakum, mereka sudah merilis beberapa single, seperti "Hardlife", "We are Enemy", "Popularitas Kelewat Batas" dan "Timur Jakarta". Mereka juga sempat tergabung dalam sebuah proyek kompilasi berjudul Corner Street, merilis album mini berjudul Batas Waktu dan merilis split album. Layaknya band pada umumnya, tak selalu di awang-awang, EOJ juga harus menghadapi masalah hingga mengalami pergantian personil. EOJ memutuskan untuk vakum di tahun 2014.

Tahun 2020 inilah jadi saatnya mereka bangkit kembali. "Mati" adalah penanda kembalinya Enemy of Judas dari mati suri. Tak hanya dengan semangat baru, mereka juga lebih bereksplorasi dalam segi musik. Berkat referensi musik yang bertambah, hadir inspirasi baru, seperti Code Orange, Sworn Enemy, Bury Your Dead dan Gideon. EOJ terlahir kembali dengan menggabungkan metal dan crossover sebagai elemen yang terkandung di karya terbaru dan dirasa lebih segar dibanding karya sebelumnya.

Dipaparkan oleh Coki, lagu "Mati" adalah tentang seseorang yang memiliki kecenderungan untuk bunuh diri. Namun, ia kemudian sadar bahwa bunuh diri adalah hal yang egois dan tidak mempertimbangkan perasaan orang-orang yang menyayanginya. Dibuatnya lagu "Mati" diperuntukkan untuk orang-orang yang menderita masalah mental: anxiety atau bipolar disorder yang tak jarang memiliki keinginan untuk mengakhiri hidupnya.

Kini, "Mati" dari Enemy of Judas sudah bisa dinikmati di berbagai kanal musik digital. Dengan dirilisnya lagu ini, mereka berharap musik yang mereka sajikan bisa menjadi variasi baru di skena musik hardcore saat ini. "Just be a real deal, hardcore still lives!"

BACA JUGA - Berkaca dari Banyak Kejadian Hari Ini, Diminish Perception Rilis "Martir"

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner