Karya Musik Terbaru Anji Akan Diperdebatkan di Meja Hijau Pengadilan Musik

Karya Musik Terbaru Anji Akan Diperdebatkan di Meja Hijau Pengadilan Musik

Tema percintaan pun nyatanya masih menjadi modal utama bagi karya musik Anji, dan lagu berjudul “Bidadari Tak Bersayap” pun didapuk menjadi sebuah kasus di edisi kali ini.

Setelah berhasil membuat para fans tersenyum dan lewat karya terbaru berjudul “Bidadari Tak Bersayap” pada bulan Mei lalu dibawah label MyMusic Records, Anji ditetapkan sebagai terdakwa untuk mempertanggungjawabkan karya terbarunya, di Pengadilan Musik edisi ke-15. Lagu ini merupakan kelanjutan sekuel dari single yang sudah ia perkenalkan sebelumnya, yaitu "Dia".

Mengenai karya musik yang dikemas dalam bentuk video klip tersebut, Anji mengisahkan tentang kisah asmara dari sosok lelaki yang sedang jatuh cinta dengan lawan jenisnya, dan menaruh sebuah harapan bahwa kehidupan mereka bertahan hingga akhir hayat. Tak dapat dipungkiri, nuansa musik Pop easy-listening yang dibalut dengan lirik indah dan menggambarkan situasi kasmaran dari dua sejoli, karya ini sangat dapat diterima dengan mudah oleh beragam kalangan.

Dalam proses penggarapan, Anji dibantu oleh beberapa pihak, seperti Ade dan Jeje (Govinda) pada proses aransemen, Alvin Witarsa sebagai penggarap dawai gitar, dan Ahmad Fredy sebagai pihak pengolahan lagunya. Untuk proses mastering, tak tanggung-tanggung Anji melakukannya di Sage Sound, Nashville, Amerika Serikat. Selain itu, yang menjadi point of interest pada video klip ini terdapat pada sisipan dialognya yang menggunakan Bahasa Isyarat Indonesia (BISINDO). Anji juga merangkap sebagai sutradara dan penulis cerita di video klip yang telah siap pada akhir bulan Maret lalu tersebut.

Dengan keberagaman yang ada pada karya terbarunya, Anji pun didapuk sebagai terdakwa dan diadili di hadapan Hakim Man Jasad serta Jaksa Penuntut Pidi Baiq dan Budi Dalton. Namun, Anji tidak sendiri. Nantinya dia pun akan ditemani oleh dua pembela, yaitu Eddi Brokoli dan Yoga PHB serta dibantu oleh Ronny Urban selaku Panitera. Persidangan ini akan dihelat pada tanggal 15 September 2017, berlokasi di KantinNasion Rumah The Panas Dalam, Jalan Ambon No. 8A, Bandung.

Acara ini bersifat terbuka. Selain dapat disaksikan dengan mendatangi lokasi yang telah disebutkan, juga dapat diakses melalui situs resmi www.djarumcoklat.com dengan cara mendaftarkan diri untuk kemudian mendapatkan booking code. Serta juga dapat disimak melalui siaran live streaming selama acara berlangsung dan segala informasi pun akan disebarkan melalui sosial media Instagram (@DCDC.Official) serta Facebook Djarum Coklat.

View Comments (0)

Comments (0)

You must be logged in to comment.
Load More

spinner